Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama PPKM Level 4, Tanihub Catat Kenaikan Transaksi Hingga 3 Kali Lipat Per Hari

Kompas.com - 29/07/2021, 18:10 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Tani Hub Indonesia atau Tanihub platform penjualan produk pangan hasil produksi petani lokal, mengalami kenaikan transaksi hingga 3 kali lipat per hari selama pemberlakuan PPKM level 4.

Chief Marketing Officer TaniHub Group & Head of TaniHub, Ritchie Goenawan mengungkapkan, kenaikan transaksi harian selama PPKM level 4 tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi Tanihub untuk memastikan pasokan dan ketersediaan produk bagi konsumen.

“Lonjakan sendiri kami memantau kalau dari sisi bisnis melayani rumah tangga kita melihat per hari transaksi 2 sampai 3 kali lipat, rata-rata seperti itu dan bisa naik turun cepat juga. Bukan hanya dari sisi demand tapi juga suplai yang jadi tantangan besar kami untuk mengimbanginya,” kata Ritchie secara virtual, Kamis (29/7/2021).

Baca juga: Dapat Dana Rp 942 Miliar, TaniHub Bakal Perkuat Infrastruktur

Ritchie mengatakan, strategi untuk mencukupi permintaan pasar adalah dengan menjalin kerja sama dengan para petani lokal.

Melalui strategi tersebut Tanihub bisa membersarkan suplai dari segala komoditas pangan yang ditawarkan.

Namun demikian, di masa pandemi ini terdapat shifting konsumen, dari yang tadinya adalah pembeli partai besar dari bisnis restoran dan hotel, berubah menjadi pembeli rumah tangga.

Selain karena bisnis hotel dan restoran terdampak pandemi Covid-19 sehingga mengurangi pembelian, pembelian rumah tangga juga tentunya berbeda dari sisi kuantitasnya yang mana lebih kecil.

“Di masa pandemi ini, karena mobilitas dan customer profilnya berubah dan permintaan lebih banyak ke rumah tangga, kami perlu lincah dalam beradaptasi. Contohnya, restoran kalau pesan sayur sekardus atau satu truk, tapi kan kalau rumah tangga kotak kecil saja,” jelas dia.

Baca juga: Raih Pendanaan Seri B Senilai Rp 942 miliar, Ini Strategi Bisnis TaniHub

Di sisi lain, Ritchie menilai meskipun dari segmen hotel dan restoran menurunkan pembelian, dengan adanya online delivery, dua sektor tersebut masih berkontribusi.

Sementara dari sisi produk, Ritchie menyebutkan bahan pokok mendasar seperti ayam, sayur dan buah masih menjadi primadona.

Adapun cara yang dilakukan dalam beradaptasi adalah dengan memperbaiki dari hulu sampai hilir, membuat efisiensi, prediksi demand sebaik mungkin, berkordinasi dari teknologi dan operasional supaya bisa melayani customer dengan lonjakan yang berubah-ubah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com