JAKARTA, KOMPAS.com - Akuntansi berasal dari kata accounting yang dalam bahasa Indonesianya artinya adalah menghitung atau mempertanggungjawabkan.
Akuntansi digunakan hampir di seluruh kegiatan bisnis untuk mengambil sebuah keputusan, sehingga disebut sebagai bahasa bisnis. Definisi akuntansi pun berbeda-beda menurut para ahli.
Lantas, apa yang dimaksud akuntasi menurut para ahli?
Baca juga: Mengenal Arti Cuan, Istilah Hokkian yang Jadi Bahasa Gaul
Menurut Hantono dan Rahmi dalam buku Pengantar Akuntansi, akuntansi adalah suatu seni pencatatan, penggolongan, peringkasan dan pelaporan dengan cara yang baik dalam unit moneter atas transaksi-transaksi keuangan dan kejadian-kejadian lain sehubungan dengan keuangan perusahaan dan menafsirkan hasil-hasil pencatatan tersebut.
Sedangkan menurut American Institute of Certified Public Accountants, akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan, dan pengikhtisarian dengan beberapa cara tertentu.
Pencatatan diukur dalam ukuran moneter, transaksi, dan kejadian umum yang bersifat keuangan termasuk menafsirkan hasil dan meringkas dengan cara ukuran fiskal.
Adapun fungsi utama akuntansi dalam sebuah perusahaan adalah untuk mengetahui informasi tentang keuangan yang ada diperusahaan tersebut.
Dari laporan akuntansi dapat melihat perubahan keuangan suatu perusahaan yang terjadi di perusahaan, baik itu rugi ataupun untung.
Berikut rincian fungsi akuntansi:
Akuntansi menjadi sebuah rekaman laporan yang mencatat atau merekam transaksi secara sistemasis dan kronologis.
Akuntansi untuk menghitung jumlah realitas dari penyusutan aset yang dimiliki secara real.
Akuntansi berfungsi untuk merancang dan mengembangkan sistem seperti menjaga catatan dan pelaporan hasil yang nantinya akan selalu memenuhi persyaratan hukum.
Akuntansi sebagai klasifikasi yang berhubungan dengan analisis secara tersistematis dari data yang sudah tercatat.