JAKARTA, KOMPAS.com - Istilah devisa sering terdengar di di dalam sistem perekonomian suatu negara. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) devisa adalah alat pembayaran luar negeri yang dapat ditukarkan dengan uang luar negeri.
Sementara dalam buku Ekonomi SMA/MA Kelas X IPS (2016) karya S. Alam & Rudhianto, devisa adalah alat yang dapat digunakan untuk pembayaran dalam lingkup internasional.
Devisa dapat berupa valuta asing yaitu sejumlah mata uang asing yang sudah diakui secara internasional, contohnya Dollar (Amerika), Yen, (Jepang), Euro (Eropa), Poundsterling (Inggris), Franc (Swiss), dan Deutsche Mark (Jerman).
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Perdagangan Internasional?
Tidak hanya berupa valuta asing, devisa juga dapat berupa emas atau surat berharga yang dapat digunakan sebagai pembayaran internasional.
Meskipun tercatat sebagai mata uang asing, tidak semua mata uang asing dapat disebut sebagai devisa. Adapun yang dapat dikatakan sebagai devisa adalah mata uang yang telah tercatat secara resmi di Bank Sentral, seperti beberapa mata uang yang telah disebutkan di atas.
Jenis-Jenis Devisa Berdasarkan Sumbernya
Devisa umum adalah devisa yang diperoleh dari hasil ekspor barang atau dari penjualan jasa, dan transfer. Tingkat kurs devisa umum ditentukan oleh penawaran dan permintaan valuta asing di pasar valuta asing.
Hal-hal yang termasuk dalam devisa umum diantaranya:
Devisa krredit adalah devisa yang berasal dari kredit atau pinjaman luar negeri. Tingkat kurs devisa kredit ditentukan oleh pemerintah, yang bertindak sebagai debitur, bukan oleh permintaan dan penawaran valuta asing di pasar valuta asing.
Baca juga: Apa Itu Investor?
Hal-hal yang termasuk dalam devisa ini diantaranya:
Jenis Devisa Berdasarkan Wujudnya
Devisa berbentuk uang kertas dan uang logam.
Merupakan jenis devisa yang berbentuk surat berharga, seperti cek, wesel, Internasional Money Order (IMO) dan lainnya.
Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Definisi dan Karakteristik Wirausaha
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.