Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi Melantai di BEI, Bukalapak Toreh Sejarah sebagai Unicorn Pertama yang IPO

Kompas.com - 06/08/2021, 09:57 WIB
Ade Miranti Karunia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bukalapak.com (BUKA) telah mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) mulai hari ini (6/8/2021).

Direktur Utama BEI Inarno Djajadi menyebutkan bahwa Bukalapak menjadi perusahaan ke-28 yang melakukan Initial Public Offering (IPO) pada tahun ini.

Ia menuturkan, BUKA menjadi perusahaan teknologi pertama yang melantai di Bursa Efek. Bahkan, sebanyak 96.000 investor antusias mengikuti pelaksanaan IPO Bukalapak yang berstatus unicorn tersebut.

Baca juga: IPO Bukalapak Dongkrak Kapitalisasi Pasar BEI hingga RP 87,6 Triliun

"Pencatatan saham ini telah menoreh sejarah, Perseroan merupakan unicorn pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia dan bahkan di Bursa kawasan Asia Tenggara. PT Bukalapak.com Tbk merupakan perusahaan tercatat yang mampu menarik minat investor paling banyak. Tercatat sekitar 96.000 investor berpartisipasi pada pelaksanaan Initial Public Offering Perseroan," ujar Inarno dalam Seremoni Virtual Pencatatan Perdana Saham BUKA, Jumat.

Indonesia merupakan penghasil terbanyak berdirinya perusahaan rintisan (startup). Maka tak heran, 27 perusahaan rintisan di Indonesia telah menyandang status centaur atau perusahaan yang memiliki valuasi 100 juta dollar AS.

"Sebagaimana diketahui, dari 12 perusahaan yang setidaknya berstatus unicorn di ASEAN, setengahnya berada di Indonesia. Membuat Indonesia menjadi penghasil unicorn terbanyak di ASEAN. Indonesia juga memiliki potensi besar menghasilkan unicorn baru di mana terdapat 27 perusahaan leaders state startup dengan status centaur," ucap dia.

Dengan adanya IPO Bukalapak ini, kata Inarno, BEI berharap dapat memberikan inspirasi bagi para pemilik dan manajemen perusahaan-perusahaan termasuk unicorn maupun centaur dan startup lainnya untuk terus memberikan karya terbaik bagi negeri ini.

Baca juga: Lewat Ajaib, Investor Ritel Mulai Booking Saham IPO Bukalapak

"Dengan menjadikan Bursa Efek Indonesia sebagai house of growth bagi perkembangan bisnis perusahaan," kata dia.

Sebelumnya, Bukalapak telah menyelesaikan proses penawaran awal (bookbuilding) dan roadshow sejak tanggal 9-19 Juli 2021 serta penawaran umum yang dimulai 27-30 Juli.

Hasil dari antusias para investor berpartisipasi dalam penawaran umum perdana BUKA, jumlah pemesanan melalui metode pooling allotment mencapai sekitar Rp 4,8 triliun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ini Sederet Kelebihan KBstar, Mobile Banking Serbabisa dari Bank KB Bukopin

Ini Sederet Kelebihan KBstar, Mobile Banking Serbabisa dari Bank KB Bukopin

BrandzView
Kisah Inspiratif Sido Muncul, Dapat Untung Usai Iklankan Anna Maria dan Mbah Maridjan

Kisah Inspiratif Sido Muncul, Dapat Untung Usai Iklankan Anna Maria dan Mbah Maridjan

BrandzView
Pemerintah Andalkan APBN untuk Jaga Inflasi dan Daya Beli Masyarakat

Pemerintah Andalkan APBN untuk Jaga Inflasi dan Daya Beli Masyarakat

Whats New
Mau Digugat Terkait Utang Rafaksi Minyak Goreng, Kemendag: Kami Ikuti Proses Hukumnya

Mau Digugat Terkait Utang Rafaksi Minyak Goreng, Kemendag: Kami Ikuti Proses Hukumnya

Whats New
Perkuat Transformasi Digital, LinkAja Gandeng Indolima

Perkuat Transformasi Digital, LinkAja Gandeng Indolima

Rilis
Nilai Transaksi Kripto Merosot, tapi Jumlah Investor Naik

Nilai Transaksi Kripto Merosot, tapi Jumlah Investor Naik

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Hijau, Rupiah Stagnan

IHSG Berakhir di Zona Hijau, Rupiah Stagnan

Whats New
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 61 Dibuka, Penerima Bakal Kantongi Rp 4,2 Juta

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 61 Dibuka, Penerima Bakal Kantongi Rp 4,2 Juta

Work Smart
Gencar Lakukan Transformasi Digital, Kimia Farma Apotek Raih Peringkat Pertama pada Tokopedia Top Seller Fest 2023

Gencar Lakukan Transformasi Digital, Kimia Farma Apotek Raih Peringkat Pertama pada Tokopedia Top Seller Fest 2023

Whats New
Survei Visa: 67 Persen Orang Indonesia Sudah Mencoba Transaksi Nontunai

Survei Visa: 67 Persen Orang Indonesia Sudah Mencoba Transaksi Nontunai

Whats New
PLN Gandeng Perusahaan Energi UEA untuk Ekspansi PLTS Terapung Cirata

PLN Gandeng Perusahaan Energi UEA untuk Ekspansi PLTS Terapung Cirata

Whats New
Ngos-ngosan Bangun Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Mau Lanjut Surabaya?

Ngos-ngosan Bangun Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Mau Lanjut Surabaya?

Whats New
Tinjau IKN, Sri Mulyani: Pembangunannya Sudah Mulai Terlihat Secara Fisik

Tinjau IKN, Sri Mulyani: Pembangunannya Sudah Mulai Terlihat Secara Fisik

Whats New
Debt Collector Pinjol akan Sulit Dapat Kerja jika Terbukti Melanggar Kode Etik

Debt Collector Pinjol akan Sulit Dapat Kerja jika Terbukti Melanggar Kode Etik

Whats New
Bank Sentral Turki Naikkan Suku Bunga Jadi 30 Persen, Ada Apa?

Bank Sentral Turki Naikkan Suku Bunga Jadi 30 Persen, Ada Apa?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com