Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Lindungi Kesehatan dan Pendapatan Mitra Pengemudi, Grab Luncurkan Program Atasi

Kompas.com - 06/08/2021, 20:25 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Sheila Respati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Untuk mendukung mitra pengemudi tetap bertahan di tengah pandemi Covid-19, Grab meluncurkan program Antisipasi, Tangkal, dan Vaksinasi (Atasi) pada Senin (2/8/2021).

Untuk mensukseskan program tersebut, President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, pihaknya telah menginvestasikan Rp 25 miliar.

Ridzki menjelaskan, Atasi bertujuan untuk melindungi kesehatan dan pendapatan mitra pengemudi di masa pandemi.

"Kami berharap, program ini dapat membantu mitra pengemudi yang terdampak pandemi dan setidaknya dapat mengurangi beban pikiran mereka," ujar Ridzki dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jumat (6/8/2021).

Baca juga: Serukan Kampanye “Bersatu untuk Indonesia”, Grab Didukung 23 Brand Ternama Indonesia

Sebagai informasi, program Atasi terdiri tiga kategori, yaitu Antisipasi, Tangkal, dan Vaksinasi.

Adapun kategori Antisipasi mencakup pengembalian biaya tes antigen atau polymerase chain reaction (PCR) mitra pengemudi senilai Rp 800.000.

Melalui kategori ini, Grab juga memberi proteksi pendapatan hingga Rp 3.000.000 per mitra yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Kemudian, kategori Tangkal mencakup dukungan Grab bagi 150.000 mitra pengemudi untuk memperoleh barang kebutuhan sehari-hari (sembako) dan obat-obatan senilai Rp 500.000 dari Indomaret melalui aplikasi mitra.

Baca juga: Tegas, Grab Klarifikasi Rencana Seruan Aksi Nasional Terkait Penolakan PPKM

Untuk diketahui, sejak program Atasi pertama kali diluncurkan hingga kini, sebanyak 27.000 mitra pengemudi telah memanfaatkan paket sembako.

Sementara itu, melalui kategori Vaksinasi Grab mewujudkan upaya mendorong dan mendukung vaksinasi bagi mitra pengemudi di seluruh Indonesia.

Demi mensukseskan vaksinasi bagi mitra pengemudi, Grab mengupayakan sosialisasi dan komunikasi yang intens serta menyeluruh.

Program Atasi terdiri dari Antisipasi, Tangkal, dan Vaksinasi. Program ini bertujuan melindungi kesehatan dan penghasilan mitra pengemudi.DOK. Grab Indonesia Program Atasi terdiri dari Antisipasi, Tangkal, dan Vaksinasi. Program ini bertujuan melindungi kesehatan dan penghasilan mitra pengemudi.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengapresiasi inisiatif Grab Indonesia dalam memberikan dukungan dan bantuan terhadap mitra-mitranya di masa pandemi Covid-19.

“Saya menghargai upaya Grab Indonesia untuk terus mendukung mitra pengemudinya di masa-masa seperti ini. Kesadaran Grab akan pentingnya tindakan pencegahan dan memperlambat tingkat infeksi serta mengatasi kesulitan yang dihadapi mitranya selama masa PPKM dengan program Atasi patut diapresiasi," kata Budi.

Baca juga: Pulihkan Ekonomi Nasional, Grab Dukung Penuh Program Vaksinasi Covid-19

Budi berharap, program Atasi dapat membantu pemerintah untuk menekan tingkat infeksi Covid-19 sehingga perekonomi nasional cepat pulih.

Sementara itu, mitra bisnis Grab, yaitu Accenture, Emtek, Ovo, Microsoft, dan Indosat Ooredoo juga berkontribusi senilai Rp 11 miliar untuk program Atasi.

Tak hanya itu, Grab juga menyediakan GrabModal, yakni pinjaman mikro untuk mitra pengemudi dan pengantaran di Indonesia. Untuk menyediakan pinjaman tersebut, Grab menggandeng Julo, perusahaan penyedia kredit digital yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Dengan dukungan Julo, mitra dapat mengajukan kredit GrabModal secara online. Mitra pengemudi yang lolos verifikasi juga dapat memperoleh dana pinjaman pada hari yang sama.

Baca juga: Pulihkan Ekonomi Saat Pandemi, Grab Luncurkan Gerakan #TerusUsaha bagi UMKM

Saat ini, pinjaman mikro tengah diluncurkan secara bertahap. Pada akhir 2021, Grab berharap dapat memperluas jangkauan GrabModal ke lebih dari 100.000 mitra pengemudi dan pengantaran di Indonesia.

Adapun pinjaman tunai tersebut ditujukan untuk membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan berdasarkan pilihan mereka sendiri, termasuk biaya sehari-hari, perbaikan dan pemeliharaan kendaraan, pendidikan, renovasi, dan keadaan darurat.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Bagaimana Cara Menjaga Skor Kredit Tetap Baik?

Bagaimana Cara Menjaga Skor Kredit Tetap Baik?

Whats New
Penumpang Bercanda Bawa Bom, Penerbangan Pelita Air dari Surabaya Tertunda

Penumpang Bercanda Bawa Bom, Penerbangan Pelita Air dari Surabaya Tertunda

Whats New
Saham Bank Jago 'Ambles' 4,7 Persen, IHSG Hari Ini Berakhir di Zona Merah

Saham Bank Jago "Ambles" 4,7 Persen, IHSG Hari Ini Berakhir di Zona Merah

Whats New
Dorong Pertumbuhan Industri di Batam, PGN Salurkan Gas Bumi Sebesar 10 BBTUD Ke PLN Batam

Dorong Pertumbuhan Industri di Batam, PGN Salurkan Gas Bumi Sebesar 10 BBTUD Ke PLN Batam

Whats New
Pengembangan Pelabuhan Berkelanjutan Tak Mudah, Ini Syaratnya

Pengembangan Pelabuhan Berkelanjutan Tak Mudah, Ini Syaratnya

Whats New
Program Kampung Nelayan Modern di Biak Diharap Bisa Tingkatkan Pendapatan Nelayan

Program Kampung Nelayan Modern di Biak Diharap Bisa Tingkatkan Pendapatan Nelayan

Whats New
Nickel Industries Targetkan Pengurangan Emisi 50 Persen pada 2035

Nickel Industries Targetkan Pengurangan Emisi 50 Persen pada 2035

Whats New
Peran AI Generatif untuk Bisnis Makin Dilirik, Jangan Lupakan soal Keamanannya

Peran AI Generatif untuk Bisnis Makin Dilirik, Jangan Lupakan soal Keamanannya

Whats New
Akuisisi Bisnis Konsumer Citi Rampung, Bos UOB Indonesia: Kami Berharap Dapat Tumbuh Lebih Cepat...

Akuisisi Bisnis Konsumer Citi Rampung, Bos UOB Indonesia: Kami Berharap Dapat Tumbuh Lebih Cepat...

Whats New
Wacana 3 Stasiun Kereta Cepat Whoosh Jarak Berdekatan di Bandung

Wacana 3 Stasiun Kereta Cepat Whoosh Jarak Berdekatan di Bandung

Whats New
Warga Kepri, Penukaran Uang Logam yang Ditarik BI Bisa Dilakukan di Bank Umum

Warga Kepri, Penukaran Uang Logam yang Ditarik BI Bisa Dilakukan di Bank Umum

Whats New
TikTok Shop Bakal Gandeng Tokopedia, Mendag Zulhas: Boleh Dong...

TikTok Shop Bakal Gandeng Tokopedia, Mendag Zulhas: Boleh Dong...

Whats New
Optimalkan Kinerja, Chubb Life Indonesia Perkuat Layanan Digital

Optimalkan Kinerja, Chubb Life Indonesia Perkuat Layanan Digital

Whats New
Pengertian Pertumbuhan Ekonomi, Perhitungan, dan Faktor Penentunya

Pengertian Pertumbuhan Ekonomi, Perhitungan, dan Faktor Penentunya

Whats New
Pengguna LRT Palembang Hampir Mencapai 4 Juta Tahun Ini

Pengguna LRT Palembang Hampir Mencapai 4 Juta Tahun Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com