JAKARTA, KOMPAS.com - Tindak kejahatan pencurian data pribadi kian marak ditemui. Modus kejahatannya pun kian beragam.
Misalnya, modus pembobolan rekening bank serta data pribadi melalui modus SIM swap. Atas dasar itu Kementerian Komunikasi dan Informatika dan BRTI memiliki kewajiban untuk mengedukasi dan mengajak penyedia operator, bank, dan masyarakat untuk lebih waspada.
Tujuannya untuk meminimalisir terjadinya kasus pencurian dan pembobolan serupa terjadi lagi di kemudian hari.
Baca juga: Modus Baru Pinjol Ilegal, Nasabah Terima Transfer Uang Tanpa Persetujuan
Mengutip laman Indonesiabaik.go.id, social engineering adalah manipulasi psikologis dari seseorang dalam melakukan aksi atau menguak suatu informasi rahasia. Modus ini umumnya dilakukan melalui telepon atau Internet.
Social engineering merupakan salah satu metode yang digunakan oleh hacker untuk memperoleh informasi tentang targetnya, dengan cara meminta informasi itu langsung kepada korban atau pihak lain yang mempunyai informasi itu.
Pada banyak referensi, faktor manusia dinilai sebagai rantai paling lemah dalam sebuah sistem keamanan. Sebuah sistem keamanan yang baik, akan menjadi tidak berguna jika ditangani oleh administrator yang kurang kompeten.
Selain itu, biasanya pada sebuah jaringan yang cukup kompleks terdapat banyak user yang kurang mengerti masalah keamanan atau tidak cukup peduli tentang hal itu.
Baca juga: Jangan Mudah Tergiur, Ini Modus Pialang Berjangka Ilegal Gaet Investor
Modus Social Engineering
Metode Social engineering ini termasuk cara yang paling sering dilakukan pelaku penipuan untuk mengelabui calon korbannya. Para pelaku akan mengaku Costumer Service / Support Staff dari pihak bank, kartu kredit, asuransi dan instansi bidang keuangan lainnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.