Setelah mengambil kursus keterampilan digital, 82 responden mengaku telah memperbarui kehadiran online mereka, sedangkan 50 persen mulai menggunakan Google Bisnisku, yang sekarang telah berubah nama menjadi Profil Bisnis.
Sementara itu, mereka yang membuat akun Profil Bisnis mengaku 99 persen mencatatkan peningkatan interaksi dengan pelanggan, dan 32 persen mengalami dampak keuangan yang positif.
Adapun tiga jenis bisnis yang disurvei seperti bisnis sangat kecil, mikro, dan kecil, di mana 89 persen responden berpendapatan kurang dari Rp 50 juta per tahun, dan 88 persen baru beroperasi kurang dari tiga tahun.
Sebagian besar dari mereka atau 29 persen responden bergerak di bidang pembuatan atau penjualan makanan, 19 persen di sektor retail atau perdagangan grosir, dan 17 persen merupakan pelaku usaha pembuatan atau penjualan barang kerajinan.
“Program Grow with Google di Indonesia membantu jutaan pemilik bisnis sejak kami meluncurkan modul pelatihan pada tahun 2015 dan telah memberikan harapan bagi banyak orang selama pandemi. Kami sangat kagum bagaimana bisnis berskala paling kecil pun dapat memanfaatkan keterampilan baru mereka untuk bertahan dan berkembang di masa sulit ini,” ucap Randy.
Baca juga: Sandiaga: Perempuan Jadi Game Changer Ekonomi Kreatif di RI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.