JAKARTA, KOMPAS.com - Bantuan subsidi upah (BSU) atau subsidi gaji Rp 1 juta sudah cair.
Bantuan tersebut hanya diberikan kepada pekerja di wilayah PPKM level 3 dan 4 dengan gaji paling banyak Rp 3,5 juta per bulan.
Ada beberapa cara mengecek penerima BSU, salah satunya melalui layanan pesan WhatsApp (WA) BPJS Ketenagakerjaan.
Baca juga: Penyaluran Subsidi Gaji Ditargetkan Rampung pada September 2021
Berita tersebut masuk ke deretan berita populer Money hari ini, Jumat (13/8/2021).
Selain itu, ada sejumlah berita menarik lainnya yang sayang Anda lewatkan.
Cara cek penerima bantuan subsidi upah (BSU) atau subsidi gaji Rp 1 juta kini bisa dilakukan melalui layanan pesan WhatsApp (WA) BPJS Ketenagakerjaan.
BSU atau subsidi gaji Rp 1 juta tersebut kerap disebut juga sebagai bantuan langsung tunai atau BLT BPJS Ketenagakerjaan karena dicairkan secara tunai melalui data BPJS Ketenagakerjaan.
Layanan nomor WA BPJS Ketenagakerjaan dibuka, pasalnya laman resmi www.bpjsketenagakerjaan.go.id yang sedianya bisa dipakai untuk cek penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan online, kini tidak dapat diakses.
Pemerintah mulai menyalurkan bantuan subsidi upah (BSU) atau subsidi gaji Rp 1 juta untuk para pekerja atau buruh yang terdampak pandemi Covid-19 dan berada di wilayah PPKM level 3 dan 4.
Salah satu cara untuk mengecek penerima bantuan ini dengan mengunjungi laman bpjsketenagakerjaan.go.id. Caranya pun terbilang cukup mudah.
Salah satu cara untuk mengecek penerima bantuan subsidi upah (BSU) atau subsidi gaji Rp 1 juta dengan mengunjungi laman resmi BPJS Ketenagakerjaan di alamat www.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Namun, berdasarkan penelusuran Kompas.com pada Kamis (12/8/2021) pukul 12.55 WIB, website tersebut tak bisa dikunjungi. Laman tersebut memuat tulisan "mohon maaf halaman yang anda kunjungi saat ini sedang dalam pengembangan/peningkatan kapasitas".
Lalu, apa sebenarnya penyebab laman BPJS Ketenagakerjaan untuk mengecek penerima subsidi upah tak bisa diakses?