Donasi Tabung Oksigen mulai Rp 5.000 di Blibli, Begini Caranya

KOMPAS.com – Nurdini menangis melihat antrean panjang pengisian tabung oksigen di CV Rintis Usaha Bersama di Jalan Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (4/7/2021). Pasalnya, sang ayah membutuhkan oksigen medis sesegera mungkin karena mengalami sesak napas akibat terpapar Covid-19.

“Bapak saya sudah parah. Dia sesak lagi. Kemarin enggak apa-apa. Kirain saya enggak antre. Tahunya antre, makanya saya kaget,” ujar Nurdini seperti diberitakan Kompas.com, Senin (5/7/2021).

Beruntung, warga yang antre mempersilakan Nurdini untuk menyerobot antrean sehingga ia bisa mengisi tabung oksigen dengan lebih cepat.

Baca juga: Warga Persilakan Seorang Wanita Serobot Antrean Pengisian Tabung Oksigen demi Sang Ayah yang Kritis

Nurdini hanyalah potret kecil dari masyarakat yang kesusahan mendapatkan tabung oksigen medis akibat peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia.

Seperti diketahui, Covid-19 menyerang saluran pernapasan dan menyebabkan sesak. Oleh karena itu, alat bantu pernapasan berupa tabung oksigen medis sangat diperlukan oleh pasien Covid-19 yang mengalami sesak napas atau penurunan saturasi oksigen.

Demi mengatasi kelangkaan tabung oksigen medis, berbagai upaya kecil bisa dilakukan masyarakat. Salah satunya adalah berdonasi melalui Blibli.

Melalui program donasi tersebut, Blibli berkolaborasi dengan Benihbaik.com untuk menggalang dana serta mendistribusikan tabung oksigen ke delapan fasilitas kesehatan (faskes) yang tersebar di lima provinsi, yakni Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Program yang merupakan bagian dari gerakan inisiatif Blibli #KarenaSehatNo1 itu bertujuan untuk mendukung pemulihan Indonesia dari situasi pandemi.

Baca juga: Genap 10 Tahun, Ini Bentuk Apresiasi dan Komitmen Blibli Sambut Hari Jadi

Chief Marketing Officer (CMO) Blibli Edward Kilian Suwignjo mengatakan, penanganan pandemi membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak agar Indonesia dapat pulih dengan cepat.

“Sebagai garda terdepan yang membantu masyarakat, tenaga kesehatan (nakes) dan faskes harus mendapatkan dukungan penuh, termasuk dalam pemenuhan alat kesehatan, seperti tabung oksigen,” ujar Edward dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (10/8/2021).

Adapun masyarakat dapat berdonasi tabung oksigen dengan dua cara di Blibli. Pertama, pelanggan dapat mengubah Blibli Rewards Point yang dimiliki menjadi nominal donasi. 

Blibli Penukaran reward point untuk donasi tabung oksigen.

Sebagai informasi, Blibli Rewards Point merupakan reward berupa poin yang didapatkan oleh member Blibli setiap kali melakukan transaksi dan aktivitas di platform ini. Sejumlah poin dapat ditukarkan dengan voucer belanja Blibli.

Member Blibli dapat menukar mulai dari 500 poin untuk berdonasi sebesar Rp 5.000. Selain itu, poin juga dapat ditukarkan dengan pilihan nominal donasi lain hingga Rp 150.000.

Kemudian, cara kedua, masyarakat dan pelanggan Blibli dapat berdonasi melalui tautan berikut. Pada tautan ini, pelanggan dapat memilih lembaga “BenihBaik.com” dan memasukkan jumlah donasi mulai Rp 10.000.

Blibli Mekanisme donasi langsung tanpa rewards point.

Jangan lupa untuk memasukkan nama pelanggan. Namun, pelanggan juga bisa berdonasi sebagai anonim. Langkah terakhir, klik “Lanjut Bayar” untuk menyelesaikan donasi.

Selain melalui program donasi tabung oksigen, kampanye #KarenaSehatNo1 Blibli juga memastikan kelengkapan produk rumah tangga dan kesehatan di platformnya demi membantu kelancaran kegiatan pelanggan di rumah selama penerapan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Baca juga: PPKM Diperpanjang, Begini Cara Seru Habiskan Waktu Selama di Rumah

Selain itu, Blibli juga terus menjaga protokol sanitasi serta kesehatan di semua lini pengoperasian bisnis, termasuk warehouse dan logistik, untuk menjaga kesehatan seluruh karyawan.

Seperti diketahui, penanggulangan pandemi Covid-19 merupakan upaya seluruh lapisan masyarakat. Oleh sebab itu, dengan menunjukkan kepedulian kepada sesama melalui donasi tabung oksigen, tak akan ada lagi potret pilu seperti yang dialami oleh Nurdini. Indonesia pun dapat segera melewati situasi sulit dan penuh tantangan ini.