Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beli Tiket Lion Air Group Bisa Dapat Voucer Tes Antigen-PCR

Kompas.com - 13/08/2021, 15:10 WIB
Yohana Artha Uly,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Lion Air Group menawarkan fasilitas untuk uji kesehatan terkait Covid-19, yakni tes rapid antigen atau RT-PCR dengan harga yang lebih terjangkau.

Tarif yang dikenakan bagi penumpang Lion Air Group sebesar Rp 70.000 untuk rapid antigen dan Rp 475.000 untuk RT PCR. Fasilitas ini berlaku pada maskapai Lion Air (kode penerbangan JT), Wings Air (IW), dan Batik Air (ID).

Mengutip keterangan resmi Lior Air Group, Jumat (13/8/2021), layanan tersebut merupakan hasil kerja sama perusahaan dengan sejumlah fasilitas kesehatan, yakni Klinik Lion Air Medika, Daya Dinamika Sarana Medika (DDSM), Satu Laboratorium Utama (Swabaja), dan lainnya.

Baca juga: Syarat Masuk Mal hingga 16 Agustus: Tunjukkan Kartu Vaksin atau Hasil Tes Antigen

Kerja sama ini sekaligus menjadi upaya untuk membantu dan menyediakan kemudahan kepada calon penumpang Lion Air Group ketika mempersiapkan kelengkapan dokumen sebagai syarat perjalanan udara menurut ketentuan yang diberlakukan pemerintah.

Fasilitas rapid antigen dan RT-PCR dari Lion Air Group ini tersedia di 87 kota di Indonesia. Terdiri dari fasilitas rapid antigen di wilayah Jawa-Bali terdapat 43 titik lokasi dan secara nasional 81 jaringan, sedangkan untuk fasilitas RT menjangkau 25 layanan uji (outlet service).

"Lion Air Group tengah mengembangkan dan mempersiapkan jejaring uji kesehatan di Padang, Semarang, Surabaya, Denpasar, Makassar, Balikpapan, Pontianak, Samarinda, serta kota-kota lainnya," jelas manajemen perusahaan.

Perseroan pun memastikan fasilitas kesehatan yang tersedia telah terdaftar dalam big data-new all record (NAR) Kementerian Kesehatan. Khusus hasil tes RT-PCR menggunakan metode pemeriksaan (pengujian) sampel terpusat di laboratorium kerja sama yang terafiliasi Kementerian Kesehatan.

Menurut pihak Lion Air Group, penyediaan fasilitas ini sekaligus untuk mendukung program pemerintah guna memastikan keamanan dan sebagai syarat penerbangan setiap calon penumpang dalam bepergian menggunakan pesawat udara sejalan menekan laju penyebaran virus corona.

"Lion Air Group optimis, ketersediaan layanan uji kesehatan mampu memberikan nilai lebih dan kemudahan setiap calon penumpang agar bisa merencanakan perjalanan udara sehat, aman, dan menyenangkan," tulis perusahaan.

Baca juga: Serikat Karyawan Garuda Indonesia Minta Syarat Tes PCR Bagi Penumpang Diganti Jadi Antigen

Persyaratan untuk dapat fasilitas tes Covid-19 dari Lion Air Group

Bagi para calon penumpang pesawat Lion Air Group bisa mendapatkan fasilitas layanan uji kesehatan Covid-19 dengan harga terjangkau dengan ketentuan berikut:

- Calon penumpang yang mempunyai tiket pada penerbangan Lion Air Group (Lion Air, Wings Air, dan Batik Air) bisa membeli voucer untuk uji layanan kesehatan rapid antigen dan RT PCR saat pembelian tiket (issued ticket).

- Bagi calon penumpang yang sudah memiliki tiket pesawat Lion Air Group dan belum melaksanakan tes rapid antigen atau RT-PCR, maka pembelian voucer bisa dilakukan dengan menunjukkan kode pemesanan (booking code) melalui sales channel, seperti call center, kantor penjualan Lion Air Group, www.lionair.co.id , www.batikair.com, agen perjalanan (tour and travel), dan lainnya.

- Proses pengambilan sampel RT-PCR harap dilakukan penumpang maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan. Apabila pengambilan sampel mendekati jadwal keberangkatan (kurang dari 24 jam sebelum keberangkatan), maka voucer tidak berlaku.

- Apabila hasil uji dinyatakan positif Covid-19, maka calon penumpang mengajukan proses perubahan jadwal keberangkatan (reschedule) atau pengembalian dana tiket (refund) tanpa dikenakan biaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com