Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko Airlangga Minta Percepatan Vaksinasi di Lampung

Kompas.com - 13/08/2021, 16:18 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Kemudian kabupaten kota dengan BOR tinggi di atas 80 persen, maka pemerintah daerah harus segera mengonversi tempat tidur rumah sakit hingga 40 persen dari total kapasitas tempat tidur di RS, sesuai dengan aturan yang ditetapkan dalam SE Menteri Kesehatan.

Di tingkat provinsi, ada 2 daerah dengan tingkat BOR 70 persen yaitu Kalimantan Selatan sebesar 76 persen dan Kalimantan Timur sebesar 70 persen. Sedangkan, tiga provinsi lain mempunyai angka BOR sangat rendah, antara 39 persen sampai dengan 47 persen.

Baca juga: Luhut: Bali 91 Persen Sudah Vaksin, tapi Kasus Covid-19 Belum Juga Turun

Pemerintah juga terus mempercepat program vaksinasi di sejumlah wilayah di Indonesia, terutama di daerah yang kasus aktifnya tercatat masih tinggi.

Vaksinasi harus terus ditingkatkan, selain untuk mencapai kekebalan kelompok, juga untuk melindungi masyarakat yang paling rentan," jelas Airlangga.

Per 11 Agustus 2021, dari 208 juta orang target vaksinasi, sudah sebanyak 78,3 juta orang yang telah mendapatkan vaksinasi Covid-19. Pemerintah menargetkan akan meningkatkan target vaksinasi menjadi 2 sampai dengan 2,5 juta suntikan per hari.

Khusus untuk wilayah Kalimantan, selama minggu keempat Juli sampai minggu keempat Agustus 2021, akan didistribusikan ke lima provinsi di Kalimantan sebanyak 1.733.880 dosis.

Baca juga: Ini Penyebab Sertifikat Vaksin Covid-19 Belum Muncul meski Sudah Divaksinasi

Lalu ditambah stok yang masih ada di Pemda sekitar 400 ribu dosis, maka jumlah dosis yang bisa disuntikkan untuk wilayah Kalimantan selama Agustus 2021 ini sekitar 2,1 juta dosis.

Sebelumnya, mantan Menteri Perindustrian ini mengungkap, pemerintah sudah menjadwalkan pengiriman vaksin tersebut ke 45 kabupaten/kota yang menjadi wilayah PPKM Level 4 di luar Pulau Jawa-Bali.

"Jumlah vaksin yang akan tiba bulan Agustus sebesar 72 juta ditambah 5,5 juta (sekitar 77,5 juta) dosis. Kemenkes telah menyiapkan distribusinya ke seluruh provinsi/kabupaten/kota," kata Airlangga dalam konferensi pers.

Khusus di luar Jawa Bali, ada 4 pengiriman vaksin Covid-19 ke 45 kabupaten kota dan 4 wilayah di Papua yang terjadwal. Pengiriman vaksin pertama pada tanggal 9-10 Agustus 2021 sebanyak 10,6 juta.

Baca juga: Berbelanja ke Pasar Tradisional Dimungkinkan Tanpa Antigen dan Vaksin

Kemudian pengiriman kedua pada tanggal 12 Agustus sebesar 6 juta dosis setelah vaksin tersebut datang pada tanggal 9 Agustus 2021.

"Lalu rilis Sinovac dan AstraZeneca bilateral ada pengiriman 5,6 juta tanggal 16-17 Agustus 2021. Dan selanjutnya diharapkan bisa terkirim minggu ketiga bulan agustus sebanyak 34 juta dari total 73 juta yang akan datang di bulan Agustus," ucap Airlangga.

Airlangga menuturkan, percepatan vaksinasi dilakukan dengan meningkatkan target jumlah suntikan per hari, diberikan target kepada TNI sebanyak 500.000 suntikan, Polri 600.000 suntikan, Pemda 1,2 juta suntikan, dan selebihnya kepada BKKBN.

"Pemerintah daerah agar tidak menyimpan stok vaksin, dan vaksinasi dosis 2 mendesak untuk segera diberikan," pungkas Airlangga.

Baca juga: Uji Coba Pembukaan Mal, Jika Ada Kasus Positif Tutup Kembali 3 Hari

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com