Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Supply dan Demand Beserta Faktor yang Mempengaruhinya

Kompas.com - 14/08/2021, 14:10 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam dunia ekonomi isitlah supply dan demand atau penawaran dan permintaan rasanya sudah tak asing lagi didengar.

Sebab, suatu transaksi tidak akan berlangsung tanpa adanya barang atau jasa dan penawaran maupun permintaan.

Lantas, apa yang dimaksud dengan supply dan demand?

Baca juga: Pengertian Sistem Ekonomi, Jenis, Kelebihan dan Kekurangannya

Supply

Mengutip buku Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas X karya Ismawanto, supply adalah jumlah keseluruhan barang atau jasa yang akan d?ual atau ditawarkan oleh produsen pada berbagai macam tingkat harga.

Dalam hukum penawaran jumlah barang yang ditawarkan akan selalu berbanding lurus dengan harganya. Artinya, jika harga barang naik, maka jumlah barang yang ditawarkan bertambah.

Sebaliknya, jika harga turun, maka jumlah barang yang ditawarkan akan berkurang.

Faktor-faktor yang memengaruhi supply

Penawaran suatu barang dipengaruhi oleh banyak faktor, antara
lain sebagai berikut:

  • Biaya produksi artinya biaya yang dikeluarkan untuk membuat barang atau jasa.
  • Kemajuan teknologi atau adanya teknologi baru.
  • Harga bahan baku untuk membuat barang.
  • Banyaknya produsen yang menawarkan barang.
  • Laba yang diinginkan produsen atau penjual.

Baca juga: Pengertian Perdagangan Internasional, Hambatan, Manfaat, dan Dampaknya

Demand

Dalam arti ekonomi, demand adalah jumlah keseluruhan barang dan jasa yang ingin dibeli oleh konsumen pada berbagai macam tingkat harga.

Dalam hukum permintaan mengatakan bahwa jumlah barang yang diminta akan selalu berbanding terbalik dengan harganya. Artinya jika harga barang naik, maka jumlah barang yang diminta akan berkurang.

Sebaliknya, jika harga barang turun, maka jumlah barang yang diminta akan bertambah.

Jenis-jenis demand

  • Permintaan efektif 

Adalah permintaan terhadap suatu barang yang disertai dengan kemampuan untuk membayar harga barang tersebut.

  • Permintaan absolut

Adalah permintaan terhadap suatu barang yang tidak disertai dengan kemampuan untuk membayar harga barang tersebut.

  • Permintaan potensial 

Adalah permintaan yang memiliki kemampuan membeli tetapi belum melaksanakan.

Faktor-faktor yang mempengaruhi demand

Permintaan suatu barang dipengaruhi oleh banyak faktor, antara
lain sebagai berikut:

  • Pendapatan atau penghasilan masyarakat.
  • Distribusi pendapatan masyarakat.
  • Selera konsumen terhadap barang.
  • Jumlah penduduk.
  • Harga barang lain yang berhubungan dengan barang tersebut.
  • Prediksi masyarakat tentang kondisi di masa yang akan datang.
  • Adanya barang substitusi.
  • Kegunaan akan suatu barang.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Ekonomi Makro?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com