JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai impor Indonesia pada Juli 2021 mencapai 15,11 miliar dollar AS.
Bila dibandingkan dengan Juni 2021 miliar yang sebesar 17,22 dollar AS, laju impor bulan lalu turun 12,22 persen.
Kendati demikian, BPS mencatat adanya impor beberapa produk yang meningkat signifikan pada Juli 2021.
Baca juga: Ini Strategi Pemerintah Capai Target Subsitusi Impor 35 Persen di 2022
Peningkatan tertinggi terjadi pada produk farmasi senilai 185,9 juta dollar AS, yang utamanya disumbang oleh impor vaksin.
Total nilai impor produk farmasi pada Juli 2021 tercatat sebanyak 464,6 juta dollar AS, melonjak 66,76 persen dibandingkan Juni 2021 yang sebesar 278,77 dollar AS.
"Peningkatan impor di farmasi terjadi karena adanya penambahan impor vaksin. Jadi dari peningkatan 185,9 juta dollar AS kelompok farmasi ini sebanyak 150 juta dollar AS-nya adalah impor vaksin selama Juli 2021," ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers virtual, Rabu (18/8/2021).
Ia menyebutkan, bila dilihat dari negara pengimpor produk farmasi tersebut, terbanyak berasal dari China. Kemudian disusul Jepang dan Spanyol.
Meski demikian, Margo menekankan, data impor vaksin yang dicatat BPS tersebut merupakan jenis vaksin untuk manusia secara keseluruhan, tidak terbatas hanya pada vaksin Covid-19.
Baca juga: Impor Juli 2021 Capai 15,11 Miliar Dollar AS, BPS: Ada Indikasi Baik Aktivitas Ekonomi Berjalan
"Jadi, kami tidak melihat yang (vaksin) Covid-19 tapi yang saya sampaikan itu vaksin keseluruhan," imbuh dia.
Selain produk farmasi, peningkatan nilai impor terjadi pula pada produk bijih, terak, dan abu logam sebesar 80,7 juta dollar AS, ampas/sisa industri makanan sebesar 79,8 juta dollar AS, kendaraan bermotor/komponennya dalam keadaan terbongkar tidak lengkap 12,9 juta dollar AS, serta garam, belerang, batu, dan semen 10,8 juta dollar AS.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.