Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upah Buruh Tani hingga Bangunan Juli 2021 Naik, tetapi Daya Beli Turun

Kompas.com - 18/08/2021, 19:34 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, upah buruh tani nasional mengalami peningkatan tipis di Juli 2021, namun hal itu dibarengi penurunan daya beli petani. Pada bulan lalu, rata-rata upah nominal harian buruh tani naik 0,06 persen dibandingkan Juni 2021.

"Upah buruh tani Juli 2021 sebesar Rp 56.829 per hari, dibandingkan Juni 2021 itu naik tipis sekali hanya 0,06 persen dari Rp 56.794 per hari," ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers virtual, Rabu (18/8/2021).

Kenaikan itu tak diikuti dengan nilai upah riil buruh tani atau daya beli yang turun sebesar 0,08 persen di Juli 2021. Tercatat upah riil petani menjadi Rp 52.653 per hari dari Juni 2021 yang sebesar Rp 52.694 per hari.

Baca juga: Simak Ketentuan dan Cara Cek Penerima Bantuan Subsidi Upah Rp 1 Juta

Tak hanya buruh tani, fenomena upah nominal yang naik tetapi upah riil turun, juga terjadi pada buruh informal perkotaan yakni buruh bangunan (tukang bukan mandor), buruh potong rambut wanita, dan asisten rumah tangga.

Rata-rata nominal upah buruh bangunan (tukang bukan mandor) mengalami kenaikan sebesar 0,05 persen pada Juli 2021 dibandingkan Juni 2021 yaitu menjadi Rp 91.171 dari Rp 91.126 per hari. Namun, upah riilnya turun sebesar 0,03 persen yaitu menjadi Rp 85.570 dari Rp 85.595 per hari.

Lalu rata-rata nominal upah buruh potong rambut wanita pada Juli 2021 mengalami kenaikan tipis 0,01 persen menjadi Rp 29.132 per kepala dari posisi Juni 2021 yang sebesar Rp 29.129 per kepala. Sedangkan upah riilnya tercatat turun 0,07 persen menjadi Rp 27.343 dari Rp 27.362.

Sementara itu, rata-rata nominal upah asisten rumah tangga pada Juli Rp sebesar 424.631 per bulan atau naik 0,06 persen dari Juni 2021 yang sebesar Rp 424.376 per bulan. Namun, upah riilnya turun 0,02 persen yaitu menjadi Rp 398.547 per bulan dari Rp 398.627 per bulan.

Sebagai informasi, upah nominal buruh/pekerja adalah rata-rata upah harian yang diterima buruh sebagai balas jasa pekerjaan yang telah dilakukan. Sedangkan upah riil buruh/pekerja menggambarkan daya beli dari pendapatan/upah yang diterima buruh/pekerja.

Baca juga: Cara Terbaru Cek Penerima Subsidi Upah, Login di kemnaker.go.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com