Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin: Indonesia Belum Optimal Memanfaatkan Ekonomi Halal

Kompas.com - 19/08/2021, 14:23 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, saat ini Indonesia relatif belum optimal memanfaatkan ekonomi halal.

Padahal kata dia, Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki jumlah penduduk beragama Islam paling banyak di dunia.

"Populasi umat muslim di Indonesia per Agustus 2021 berdasarkan Dukcapil Kemendagri mencatat ada sebanyak 231 juta jiwa, atau 85 persen dari total populasi Indonesia. Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, Indonesia relatif belum optimal memanfaatkan ekonomi halal," ujarnya saat meluncurkan program Fasilitas Halal secara virtual, Kamis (19/8/2021).

Menurut dia, seharusnya ekonomi halal di Indonesia bisa lebih dioptimalkan lantaran potensi pasar halal secara global bisa mencapai 3 triliun dollar AS di tahun 2023.

Baca juga: Berikut Biaya Sertifikat Halal dan Cara Mendapatkannya

Menperin membeberkan, berdasarkan Global Islamic Economy Indikator 2020-2021, Indonesia menempati peringkat 4 untuk sektor makanan halal, peringkat 3 untuk pasar busana mode halal, dan peringkat 6 dalam penyediaan kosmetik halal.

"Tak hanya itu, kita juga sekarang berada di posisi 5 untuk media dan rekreasi halal, peringkat 6 untuk penyediaan keuangan syariah. Jadi sebenarnya kita mampu untuk lebih mengoptimalkannya lagi," ungkap Menperin.

Oleh sebab itu, Kemenperin telah mengeluarkan kebijakan dengan membentuk unit kerja khusus yaitu Pusat Pemberdayaan Industri Halal.

Agus berharap dengan adanya unit kerja ini, Kemenperin bisa menyiapkan infrastruktur industri halal melalui pendampingan proses, sertifikasi produk dan personel serta menyediakan lembaga diklat oleh balai diklat industri, serta pembukaan akses pasar bagi produk halal baik dalam maupun luar negeri.

Baca juga: Menperin Beberkan Potensi Industri Material Penopang Sektor Infrastruktur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com