Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Pentolan GP Anshor Ditunjuk Jadi Komisaris BUMN Kimia Farma

Kompas.com - 21/08/2021, 09:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Kimia Farma Tbk mengangkat Rahmat Hidayat Pulungan sebagai Komisaris Independen perseroan.

Dikutip dari Kontan, Sabtu (21/8/2021), Rahmat Hidayat selama ini dikenal sebagai fungsionaris Gerakan Pemuda Anshor atau GP Anshor. GP Anshor adalah badan otonom dari Nahdlatul Ulama, ormas Islam terbesar di Indonesia.

Dalam RUPSLB, ia menjabat sebagai komisaris BUMN farmasi itu per 18 Agustus 2021 sampai dengan RUPS Tahun Buku 2025.

Rahmat tengah menyelesaikan pendidikan Doktoral Manajemen SDM, Universitas Negeri Jakarta serta pendidikan Magister Kependudukan dan Lingkungan Hidup, Universitas Negeri Jakarta.

Baca juga: Daftar 9 Pentolan NU yang Jadi Komisaris BUMN

Sebelumnya, Rahmat sempat menjabat sebagai Komisaris PT Kereta Api Indonesia (Persero) pada 2017-2021, Komisaris PT Rekayasa Industri pada 2015-2017, dan Komisaris PT Berdikari (Persero) pada 2013-2015.

RUPSLB tersebut juga telah menyetujui dan mengangkat Jasmine Kamiasti Karsono sebagai Direktur Portofolio da. Pengembangan Bisnis, serta merubah nomenklatur pengurus perseroan, yaitu Imam Fathorrahman sebagai Direktur Pemasaran dam Komersial yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pengembangan Bisnis.

Berikut susunan komisaris Kimia Farma:

  • Komisaris Utama: Abdul Kadir
  • Komisaris: Subandi Sardjoko
  • Komisaris: Dwi Ary Purnomo
  • Komisaris Independen: Rahmat Hidayat Pulungan
  • Komisaris Independen: Kamelia Faisal
  • Komisaris Independen: Musthofa Fauzi

Susunan direksi Kimia Farma:

  • Direktur Utama: Verdi Budidarmo
  • Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Lina Sari
  • Direktur Portofolio dan Pengembangan Bisnis: Jasmine Kamiasti Karsono
  • Direktur Pemasaran dan Komersial: Imam Fathorrahman
  • Direktur Produksi dan Supply Chain: Andi Prazos
  • Direktur Umum dan Human Capital : Dharma Syahputra

Baca juga: Deretan Pensiunan Jenderal Polisi yang Jadi Komisaris BUMN

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+