IHSG Ditutup Positif, Asing Koleksi BBCA, BUKA, dan TLKM

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup positif pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (23/8/2021).

Demikian juga mata uang garuda yang menguat di pasar spot.

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 6.109,82 atau naik 79,05 poin (1,31 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 6.030,77.

Baca juga: IHSG Sesi 1: TLKM, BUKA, dan BBRI Paling Laris Dibeli Asing

Dari penguatan indeks tersebut, tercatat jual bersih asing sebesar Rp 1,06 miliar di seluruh pasar, sementara itu aksi beli bersih investor sebesar Rp 156,9 miliar di pasar reguler.

Sebanyak 377 saham melaju di zona hijau dan 147 saham di zona merah. Sedangkan 127 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 12,6 triliun dengan volume 22,8 miliar saham.

Adapun penyumbang penurunan IHSG sore ini antara lain sektor basic industry 0,79 persen, aneka industry 0,7 persen, dan agri 0,61 persen.

Asing catatkan aksi beli bersih tertinggi pada Saham Bank BCA (BBCA) sebesar Rp 167,5 miliar. Adapun total transaksi BBCA hari ini sebesar Rp 448,5 miliar dengan volume 13,7 juta saham.

Hari ini BBCA mengalami pelemahan 0,15 persen di level Rp 32.950 per saham.

Baca juga: Berpotensi Untung Besar, Investor Harus Pahami Risiko Investasi di Saham Unicorn

Manyusul saham Bukalapak (BUKA) juga mencatatkan net buy tertinggi sebesar Rp 97,5 miliar. Sepanjang hari ini, BUKA mencatat total transaksi sebesar Rp 544,9 miliar dengan volume 603,7 juta saham.

BUKA menguat 5,2 persen di level Rp 910 per saham.

Saham Telkom Indonesia (TLKM) juga mencatatkan net buy tertinggi setelah BUKA, senilai Rp 97,4 miliar. TLKM sore ini menguat 1,8 persen di level Rp 3.440 per saham dengan total transaksi sebesar Rp 219,2 miliar dengan volume 64,1 miliar saham.

Adapun top losers sore ini antara lain saham Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) dengan penurunan 6,9 persen di level Rp 1.200 per saham.

Kemudian, saham Repower Asia (REAL) yang turun 6,3 persen di level Rp 103 per saham. Selanjutnya saham Indomobil Sukses International (IMAS) yang juga turun 4,7 persen di level Rp 1.110 per saham.

Baca juga: Digembok Bursa 2 Tahun , Saham-saham Ini Belum Delisting

Top gainer sore ini, antara lain saham Bank Neo Commerce (BBYB) dengan kenaikan signifikan 24,91 persen di level Rp 1.680 per saham.

Kemudian, saham BFI Finnance (BFIN) juga naik 9,7 persen di level Rp 1.065 per saham, dan saham Elang Mahkota (EMTK) dengan kenaikan 8,3 persen di level Rp 2.200 per saham.

Indeks Asia, mayoritas positif dengan kenaikan indeks Hang Seng Hong Kong 1,05 persen, indeks Nikkei 1,78 persen, dan indeks Shanghai Komposit 1,45 persen.

Sementara indeks Strait Times turun 0,41 persen.

Bursa saham Eropa sore ini juga positif, dengan kenaikan indeks FTSE 0,38 persen, dan indeks Xetra Dax 0,12 persen.

Baca juga: Bagaimana Prospek Investasi Reksa Dana Saham?

Rupiah sore ini juga ditutup menguat 40 poin atau 0,28 persen di level Rp 14.412 per dollar AS berdasarkan Bloomberg. Posisi ini menguat dibanding penutupan kemarin Rp 14.452 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.