JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, peserta yang diterima dalam program Kartu Prakerja gelombang 18 hanya 800.000 orang.
Namun, jumlah yang mendaftar membeludak sebesar 3,1 juta orang. Sedangkan yang eligible (berhak) dan berpotensi diterima adalah 2,3 juta orang.
"Kartu Prakerja sudah dibuka Gelombang 18, yang mendaftar sejumlah 3,1 juta, yang eligible sebesar 2,3 juta dan yang diterima 800.000," kata Airlangga dalam konferensi pers, Senin (23/8/2021).
Baca juga: Begini Cara Cek Lolos atau Tidak Seleksi Kartu Prakerja
Mantan Menteri Perindustrian ini berucap, saat ini manajemen tengah memproses semua pendaftaran yang masuk setelah pembukaan gelombang ditutup tanggal 19 Agustus 2021 lalu.
"Dan ini pendaftaran terakhir 19 Agustus 2021, tinggal menunggu penetapan," beber dia.
Nantinya, peserta Kartu Prakerja yang lolos akan mendapatkan insentif berupa bantuan dari pemerintah sebesar Rp 3,55 juta.
Secara rinci, peserta akan mendapatkan uang bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta, insentif pasca-pelatihan Rp 600.000 per bulan selama empat bulan, dan insentif survei sebesar Rp 50.000 untuk tiga kali.
Saldo pelatihan tidak bisa diuangkan dan harus digunakan untuk membeli pelatihan di platform digital yang tersedia. Dana bantuan pelatihan ini dapat dicek pada dashboard akun, sehingga penerima bisa memantaunya secara berkala.
Pembelian pelatihan pertama harus dilakukan dalam waktu 30 hari setelah mendapatkan pemberitahuan penetapan sebagai penerima Prakerja. Jika melewati batas tersebut, maka kepesertaan akan dinonaktifkan atau dicabut, dan saldo bantuan pelatihan akan hangus.
Baca juga: Insentif Kartu Prakerja Belum Cair, Jangan Lupa Lakukan Ini!
Ada dua cara mengecek status kepesertaan diterima atau tidaknya kamu dari program Kartu Prakerja, yakni dengan mengecek dashboard dan melalui SMS.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.