Dukung Ribuan UMKM Lokal, Pemkot Depok Gandeng Shopee Hadirkan Depok Virtual Expo 2021

KOMPAS.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bekerja sama dengan Shopee untuk menyelenggarakan Depok Virtual Expo, Selasa (24/8/2021). 

Acara itu merupakan salah satu langkah pemerintah daerah mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari hulu ke hilir. Pengembangan dimulai dari pelatihan, pendampingan, sampai kolaborasi dengan platform dagang online.

Wali Kota Depok Mohammad Idris berharap, pihaknya dapat mempercepat adaptasi UMKM ke ranah digital sehingga keterbatasan pasar akibat pandemi Covid-19 bisa teratasi.

“Pemkot Depok menaruh perhatian yang sangat besar bagi pelaku UMKM. Kami ingin menurunkan angka pengangguran dan kemiskinan serta meningkatkan daya beli masyarakat,” ujar Mohammad Idris dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com, Selasa.

Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan meningkatkan keterampilan tenaga kerja untuk mewujudkan 5.000 pengusaha baru dan 1.000 perempuan pengusaha di Kota Depok.

Baca juga: INFOGRAFIK: Shopee Indonesia Bantu UMKM Masuk Rantai Pasok Global

“Sinergi antara pemerintah daerah, pusat, dan portal belanja online sangat diperlukan untuk mewujudkan upaya tersebut,” lanjut Wali Kota Depok.

Sebagai salah satu portal dagang online terbesar di Indonesia, Shopee mendukung upaya Pemkot Depok dalam pemberdayaan UMKM di daerah.

Head of Government Affairs Shopee Balques Manisang mengatakan, pihaknya hadir melalui komitmen #ShopeeAdaUntukUMKM dengan tujuan pemberian edukasi dan pendampingan dalam segi pengembangan bisnis digital serta dukungan pembiayaan.

“Kami ingin membantu meningkatkan jangkauan pasar UMKM lebih luas, baik secara nasional maupun internasional melalui Program Ekspor Shopee,” jelas Balques.

Dalam kerja sama tersebut, produk dari UMKM Depok, seperti makanan dan minuman serta produk fesyen akan dihadirkan dalam aplikasi Shopee mulai 24 Agustus hingga 5 September 2021.

Selain itu, edukasi berupa pelatihan dan pendampingan juga diberikan melalui Kampus Shopee. UMKM, di Kampus Shopee, dapat mengikuti beragam inspiratif, mulai dari cara membuka toko online, cara mengoperasikan toko, hingga strategi pemasaran online.

UMKM Depok, kata Balques, memiliki kesempatan untuk memperluas pasar melalui ShopeeFood dalam menjual produk makanan siap saji.

Baca juga: Cara Daftar untuk Dapat BLT UMKM Depok 2021 Senilai Rp 1,2 Juta

Berbagai promo menarik juga dihadirkan oleh Shopee dalam membeli produk UMKM Depok melalui pembelian menggunakan fasilitas pembayaran digital, ShopeePay.

“UMKM merupakan bagian penting dalam menggerakkan roda perekonomian nasional. Untuk itu, kami terus berusaha untuk berkontribusi secara nyata dalam mendukung dan mendorong kemajuan UMKM. Melalui komitmen Shopee, kami menghadirkan ekosistem untuk membantu menumbuhkan UMKM Indonesia naik kelas dengan berbagai program serta inovasi,” tambah Balques.

Untuk diketahui, penguatan kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta penting memperluas dampak positif bagi UMKM lokal dan meningkatkan taraf ekonomi masyarakat.

Data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) menunjukkan, saat ini baru ada 13,7 juta UMKM Indonesia yang masuk dalam platform digital. Padahal, digitalisasi menjadi kunci agar UMKM dapat bertahan dan bertumbuh di tengah pandemi Covid-19.

Selain Kemenkop UKM, kepedulian terhadap sektor UMKM Indonesia datang dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Pada virtual expo tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno yang diwakili oleh Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Menparekraf Rizki Handayani Mustafa pun menyampaikan rencana terkait percepatan digitalisasi serta target pemerintah dalam menyiapkan ekosistem digital bagi UMKM.

“Di masa pandemi, sektor ekonomi kreatif (ekraf) akan menjadi pemenang bila melakukan adaptasi serta inovasi baru. Ke depan, pemerintah menargetkan 60 juta pelaku UMKM untuk onboarding digital secara nasional melalui program Bangga Buatan Indonesia,” ujar Rizki mewakili Menparekraf pada peluncuran Depok Virtual Expo.