Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendag Bidik 30 Juta UMKM Bisa On Boarding ke Digital

Kompas.com - 26/08/2021, 12:18 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengatakan, seiring dengan diluncurkannya gerakan Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Wisata Indonesia (BWI) di Sulawesi Utara, pemerintah akan fokus pada digitalisasi UMKM.

Lutfi bilang, kampanye gerakan ini dilakukan sejak tahun lalu. Selama itu, sudah ada lebih dari 7 juta UMKM yang berhasil on boarding ke platform digital.

Sementara, hingga pertengahan Agustus 2021, menurut data yang disampaikannya, telah ada 15 juta UMKM yang telah bergabung dalam platform perdagangan elektronik.

Baca juga: 2 Kunci Utama Percepat Transformasi Digital UMKM

“Lebih dari 7 juta merupakan hasil onboarding selama masa kampanye BBI,” ujarnya saat peluncuran gerakan Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Wisata Indonesia secara virtual, Kamis (26/8/2021).

Menurutnya, dengan adanya capaian tersebut, ia optimistis kedepannya mampu mencapai target 30 juta pelaku usaha UMKM yang onboarding ke platform digital di akhir 2023 mendatang. “Dan bahkan melebihi target yang ditetapkan,” kata Mendag Lutfi.

Lutfi menjelaskan, dengan gerakan Bangga Buatan Indonesia (BBI) #PelangiSulawesi yang mengangkat tema Dari Sulawesi menuju Mancanegara, pemerintah juga akan mempromosikan potensi wisata dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Likupang, Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

Baca juga: Kementerian BUMN: Holding UMi Dibentuk Buat Lindungi UMKM dari Rentenir

"Sesuai Instruksi Presiden, kami juga akan membangun pusat jajanan kuliner dan cinderamata di Likupang sebagai bentuk dukungan kepada UMKM agar dapat memasarkan produk unggulannya di kawasan pariwisata, sehingga bisa membantu perekonomian masyarakat Likupang," kata Mendag.

Apalagi, kata dia, Sulawesi telah lama dikenal dalam kekayaan potensi sumber daya alam dan mempunyai sejarah perdagangan yang cukup panjang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com