Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kesalahan yang Harus Dihindari dalam Investasi Emas Digital

Kompas.com - 29/08/2021, 14:14 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Era digital memberikan dampak perubahan bagi seluruh aspek kehidupan masyarakat. Salah satunya adalah kemudahan dalam melakukan investasi.

Selain saham dan reksadana, revolusi digital memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mengakses berbagai instrumen investasi dengan modal yang cenderung sedikit, termasuk emas.

Co-Founder dan CMO IndoGold Indra Sjuriah mengatakan, melakukan investasi emas secara online dapat menjadi pilihan untuk masyarakat yang ingin berinvestasi kecil-kecilan.

Baca juga: Kapan Waktu Tepat untuk Investasi Emas?

"Mengapa demikian? Yah karena investor dapat berinvestasi secara rutin dengan jumlah terkecil sesuai kemampuan finansial dan tujuan investasi. Selain itu, investasi emas secara online, mudah diakses dan dipantau kapan saja dengan harga emas yang diperbarui setiap harinya," ujar Indra saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (28/8/2021).

Indra pun membeberkan setidaknya ada 5 kesalahan utama dalam berinvestasi emas secara online yang harus dihindari oleh para investor untuk memperoleh keuntungan yang maksimal sehingga dapat mencapai tujuan keuangan.

Berikut 5 kesalahan saat berinvestasi emas digital menurut Indra:

1. Cash flow yang masih berantakan

Menurut dia, kesalahan ini merupakan kesalahan yang paling umum yang dilakukan oleh investor pemula.

Indra menjelaskan, sebelum memulai investasi, sebaiknya para investor melakukan pengelolaan keuangan pribadi secara efektif dan efisien, sehingga dapat memiliki cash flow yang positif.

"Jika cash dalam keadaan sebaliknya, kamu tidak dapat melakukan investasi emas secara rutin atau bahkan berinvestasi menggunakan uang panas," ungkap Indra.

2. Tidak menentukan tujuan investasi

Indra bilang, mendapatkan untung sebanyak-banyaknya merupakan salah satu tujuan utama para investor.

Menurut dia, hal itu memang tidak salah, tetapi arti dan manfaat investasi jauh lebih besar dari mengejar cuan saja.

Investasi adalah kendaraan untuk mencapai tujuan keuangan berskala besar seperti dana pendidikan, dana pensiun, dan lain sebagainya.

Tanpa memiliki tujuan investasi, keuntungan yang ingin dicapai akan lebih sulit untuk digapai.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com