Ditanya soal Rencana Masuk ke Bank Digitai, Ini Jawaban Astra Financial Buat

JAKARTA, KOMPAS.com - Perubahan perilaku konsumen mendorong banyak lembaga keuangan berbondong-bondong menyiapkan bank digital.

Tak terkecuali PT Sedaya Multi Investama atau Astra Financial, yang merupakan anak perusahaan di bidang jasa keuangan PT Astra International Tbk.

Direktur PT Sedaya Multi Investama (Astra Financial) Handoko Liem mengatakan, secara prinsip, Astra Financial akan selalu melengkapi ekosistem financial perusahaannya.

Baca juga: Tak Tertarik Masuk Bank Digital, Bank Mandiri Pilih Kembangkan Livin’ by Mandiri Menjadi Super App

Dengan demikian, dia bilang, pihaknya cukup terbuka dengan adanya kemungkinan pembukaan bank digital tersebut.

"Jadi kita akan tetap terbuka dengan adanya kemungkinan tersebut dan tetap akan mempelajari semua yang berkaitan dengan bank digital di Astra Financial," ujarnya dalam acara Workshop Wartawan Industri 2021 yang disiarkan secara virtual, Rabu (1/9/2021).

Menurut dia, apapun yang berkaitan dengan kebutuhan para konsumennya, Astra Financial akan terus memenuhi.

Hal tersebut, kata Handoko, sejalan dengan visi dan misi perusahaan. "Basically, kita open dengan opportunity yang ada termasuk bank digital ini," ucap Handoko.

Baca juga: Ini Strategi Jenius BTPN Bersaing di Tengah Maraknya Bank Digital

Perlu diketahui sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berencana meluncurkan cetak biru transformasi digital yang di dalamnya berisi panduan mengenai bank digital di Indonesia.

Panduan ini nantinya akan menjadi acuan yang lebih konkret mengenai digitalisasi perbankan di Tanah Air yang meliputi berbagai aspek seperti kebijakan tata kelola data, tata kelola teknologi informasi, manajemen risiko, kolaborasi lembaga keuangan dan nonlembaga keuangan serta arahan tatanan institusi yang mendukung transformasi digital.