Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Ajukan KUR BNI untuk Modal Usaha? Simak Syarat dan Caranya Berikut

Kompas.com - 01/09/2021, 15:04 WIB
Mutia Fauzia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi pelaku usaha mikro, Anda dapat mengajukan kredit modal kerja di bank-bank melalui kredit usaha rakyat (KUR).

KUR adalah kredit yang diberikan dengan fasilitas subsidi dari pemerintah. Salah satu bank pelat merah yang menyalurkan KUR yakni PT Bank Negara Indonesia (BNI).

Bila dibandingkan dengan produk pinjaman atau kredit lain, suku bunga pada KUR BNI lebih rendah. Besar bunga KUR BNI yakni sebesar 6 persen.

Baca juga: Mau Ajukan KUR Bank Mandiri? Simak Syarat dan Besaran Bunganya

Terdapat dua jenis produk KUR yang ditawarkan oleh BNI, yakni KUR Super Mikro dan KUR Mikro.

Letak perbedaan di antara kedua jenis kredit tersebut yakni besaran maksimum kredit yang diberikan.

Untuk KUR Super Mikro, nilai kredit yang diberikan maksimal Rp 10 juta, sedangkan untuk KUR Mikro nilainya adalah Rp 10 juta sampai Rp 50 juta.

Berikut adalah penjelasan syarat dan cara mengajukan KUR BNI. Sebelumnya juga telah dibahas syarat dan bunga KUR BRI, Anda dapat membacanya di link berikut.

Syarat KUR BNI

Untuk mengajukan KUR BNI, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi. Syarat KUR BNI tersebut yakni:

Syarat umum mengajukan KUR BNI

  • Warga Negara Indonesia (WNI).
  • Usia calon nasabah minimal 21 tahun atau sudah menikah.
  • Nasabah telah menjalankan bidang usahanya dengan waktu minimal 6 bulan.
  • Pastikan bahwa calon nasabah tidak sedang memiliki memiliki atau mendapatkan kredit dari bank lain.

Baca juga: BNI Salurkan KUR untuk Petani Porang

Syarat administrasi atau dokumen KUR BNI untuk Perorangan

  • Fotokopi E-KTP dan Kartu Keluarga.
  • Fotokopi Surat Nikah bagi yang sudah menikah.
  • Fotokopi Surat Ijin Usaha atau Keterangan Usaha Dari Kelurahan.
  • Fotokopi dokumen jaminan untuk kredit KUR di atas Rp50 juta.
  • NPWP untuk kredit KUR di atas Rp50 juta.

Syarat administrasi atau dokumen KUR BNI untuk Badan Usaha

  • Fotokopi E-KTP dan Kartu Keluarga.
  • Fotokopi Surat Ijin Usaha atau Keterangan Usaha yang diterbitkan Pemerintah Daerah dan/atau surat keterangan usaha dari Kelurahan setempat atau surat izin lainnya.
  • Fotokopi dokumen jaminan untuk kredit KUR di atas Rp50 juta.
  • NPWP untuk kredit KUR di atas Rp50 juta.
  • Selain itu, Bank BNI juga membebankan biaya administrasi KUR maksimal Rp150 ribu kepada nasabah.
  • Lalu bagi nasabah yang menunggak cicilan, akan dikenakan denda sebesar 5 persen per tahun dari saldo yang tertunggak

Baca juga: RI Keluar dari Resesi, OJK Bakal Dorong Pemda Salurkan KUR Pertanian

Cara Mengajukan KUR BNI

Untuk diketahui, terdapat dua cara mengajukan KUR BNI, yakni secara online dan offline.

Pengajuan KUR BNI online bisa dilakukan melalui e-form BNI, sedangkan secara offline dilakukan dengan mendatangi kantor cabang.

Penjelasan lebih rinci sebagai berikut:

KUR BNI Online

  1. Kunjungi situs eform.bni.co.id.
  2. Anda akan diminta memilih “Apakah Sudah Menjadi Nasabah BNI”, pilih “Sudah” jika telah memiliki nomor rekening BNI, dan “Belum” jika tidak mempunyai rekening BNI.
  3. Kemudian Anda diminta membaca syarat dan ketentuan KUR, lalu centang tanda persetujuan persyaratan umum di paling bawah bila Anda telah membaca persyaratan dan ketentuan tersebut secara seksama.
  4. Pilih “Lanjutkan”.
  5. Lengkapi setiap kolom isian untuk data diri dan data usaha.
  6. Jika sudah selesai melengkapi informasi data diri, maka tunggu informasi yang nantinya akan dikirimkan dari pihak BNI.
  7. Pihak BNI akan datang dan melakukan survey KUR BNI di lokasi usaha dan melakukan proses wawancara seputar usaha.
  8. Proses persetujuan kredit membutuhkan waktu sekitar 3 hingga 7 hari kerja.
  9. Jika pada akhirnya pengajuan KUR BNI disetujui, Bank akan menghubungi untuk melakukan tanda tangan perjanjian kredit.

Baca juga: OJK Yakin Pembentukan Klaster Pertanian Bisa Genjot Penyaluran KUR

KUR BNI Offline

  1. Datang ke kantor cabang BNI dengan membawa persyaratan administrasi pengajuan KUR BNI.
  2. Ambil nomor antrian pada bagian customer service dan tunggu giliran dipanggil.
  3. Petugas Bank BNI akan meminta untuk melengkapi formulir pengajuan Kredit Usaha Rakyat BNI.
  4. Jika Anda mengajukan KUR dengan agunan, petugas juga akan meminta agunan tersebut saat itu.
  5. Pihak BNI untuk datang dan melakukan survey lokasi usaha dan melakukan proses wawancara seputar usaha.
  6. Proses persetujuan kredit membutuhkan waktu sekitar 3 hingga 7 hari kerja untuk memproses persetujuan kredit.

Baca juga: Penyaluran KUR ke Sektor Pertanian Capai Rp 42,7 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

Whats New
Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

Whats New
RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

Whats New
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Whats New
Erick Thohir Minta Pertamina hingga MIND ID Borong Dollar AS, Kenapa?

Erick Thohir Minta Pertamina hingga MIND ID Borong Dollar AS, Kenapa?

Whats New
Nasabah Kaya Perbankan Belum 'Tersengat' Efek Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Nasabah Kaya Perbankan Belum "Tersengat" Efek Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Whats New
Apa Saja Penyebab Harga Emas Naik Turun?

Apa Saja Penyebab Harga Emas Naik Turun?

Work Smart
Bapanas Ungkap Biang Kerok Harga Tomat Mahal

Bapanas Ungkap Biang Kerok Harga Tomat Mahal

Whats New
Jadi BUMD Penyumbang Dividen Terbesar, Bank DKI Diapresiasi Pemprov Jakarta

Jadi BUMD Penyumbang Dividen Terbesar, Bank DKI Diapresiasi Pemprov Jakarta

Whats New
Kadin Sebut Ekonomi RI Kuat Hadapi Dampak Konflik di Timur Tengah

Kadin Sebut Ekonomi RI Kuat Hadapi Dampak Konflik di Timur Tengah

Whats New
Rupiah Tembus Rp 16.100, Menko Airlangga: karena Dollar AS Menguat

Rupiah Tembus Rp 16.100, Menko Airlangga: karena Dollar AS Menguat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com