Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelindo I-IV Gabung Jadi Satu Perusahaan, Nilai Aset Capai Rp 112 Triliun

Kompas.com - 01/09/2021, 18:17 WIB
Yohana Artha Uly,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mengumumkan rencana penggabungan atau merger empat BUMN, yakni PT Pelindo I (Persero), PT Pelindo II (Persero), PT Pelindo III (Persero), dan PT Pelindo IV (Persero).

Rencananya merger secara resmi akan dilakukan pada 1 Oktober 2021. Lewat penggabungan tersebut maka keempat BUMN akan menjadi satu perusahaan bernama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.

Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, setelah penggabungan empat BUMN itu, maka total aset perusahaan akan sebesar Rp 112 triliun dengan total pendapatan mencapai Rp 28,6 triliun.

Baca juga: Pelindo I-IV Bakal Merger Mulai 1 Oktober 2021

"Jadi total aset dari penggabungan empat Pelindo ini menjadi Rp 112 Ttriliun, pendapatan Rp 28,6 triliun. Jadi skalanya memang sudah masuk ke skala pelabuhan global," ujar dia dalam konferensi pers virtual, Rabu (1/9/2021).

Tiko, sapaan akrabnya, menjelaskan pada rancangan penggabungan, nantinya Pelindo II akan menjadi perusahaan penerima penggabungan.

Kemudian, Pelindo I, Pelindo III dan Pelindo IV akan bubar demi hukum tanpa proses likuidasi.

Menurut dia, penunjukan Pelindo II menjadi holding perusahaan karena memiliki penerapan service level aggrement (SLA) dan layanan yang terbilang lebih unggul. Ia pun berharap, ketiga BUMN pelabuhan lainnya bisa beradaptasi dan mengimbangi capaian Pelindo II.

"Pelindo II sekarang ini menjadi leading sector, dan diharapkan Pelindo lainnya menyesuaikan layanan dana efisiensinya untuk bisa mencapai benchmark yang ada di Pelindo II," kata Tiko.

Baca juga: Merger Pelindo, Mungkinkah Jadi Sokoguru Ekosistem Logistik Nasional?

Kendati demikian, ia menegaskan, bahwa setelah merger, Pelindo II akan berperan sebagai strategic holding bukan operating. Lantaran, yang akan mengoperasikan adalah masing-masing subholding.

Terdapat empat subholding yakni petikemas, non-petikemas, logistics & hinterland development, marine, serta equipment & port services.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com