Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Mulai Investasi Saham, Kenali Dulu Keuntungan dan Risikonya

Kompas.com - 01/09/2021, 20:26 WIB
Mutia Fauzia

Penulis

Contoh perhitungan capital gain sebagai berikut:

X membeli saham FGHI seharga Rp 3.000 sebanyak 4 lot

Harga beli 1 lot = Rp 3.000 x 100 lembar
                        = Rp 300.000
Harga beli 4 lot = Rp 300.000 x 4
                        = Rp 1.200.000

Setelah 1 bulan, X menjual seluruh saham FGHI yang dimiliki di harga Rp 3.200, maka

Harga jual 1 lot = Rp 3.200 x 100
                        = Rp 320.000
Harga jual 4 lot = Rp 320.000 x 4
                        = Rp 1.280.000

Capital gain = Rp 1.280.000 - 1.200.000 = Rp 80.000

Sehingga, keuntungan investasi saham atau capital gain yang didapatkan oleh X adalah sebesar Rp 80.000 atau 6,25 persen.

Baca juga: Blibli Siap Susul Bukalapak IPO, Bagaimana Prospek Saham Teknologi?

Dividen

Dividen adalah bentuk lain dari keuntungan berinvestasi di saham. Dividen adalah pendapatan yang dibagikan kepada investor atau pemegang saham secara regular.

Keuntungan ini akan didapatkan ketika investor menyimpan saham dalam jangka waktu lama atay tidak diperjual belikan, atau memiliki saham sebelum cumulative date (cum date).

Cum date adalah tanggal penentuan bagi para investor yang berhak mendapatkan dividen dari perusahaan karena memiliki saham dari perusahaan tersebut.

Pembagian dividen perusahaan berbeda-beda yaitu dapat dilakukan setiap 1 tahun sekali, 1 tahun 2 kali, atau dalam jangka waktu tertentu sesuai kebijakan perusahaan.

Risiko Investasi Saham

Capital Loss

Bila ketika menjual saham dengan harga lebih tinggi dari harga beli investor mendapatkan keuntungan berupa capital gain, maka investor juga bisa mengalami kerugian ketika harga jual lebih rendah dari harga beli (capital loss).

Capital loss merupakan salah satu kerugian ketika berinvestasi di pasar saham. Tentu saja, kerugian investasi tidak bisa terhindarkan, maka dari itu penting bagi investor untuk mengetahui tujuan dari investasi sehingga bisa mengurangi risiko investasi.

Baca juga: Menilik Potensi Cuan Investasi pada Perusahaan Teknologi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com