Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG dan Rupiah Kompak Melemah di Penutupan Perdagangan Sesi I

Kompas.com - 02/09/2021, 12:59 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada Kamis (1/9/2021).

Demikian juga dengan mata uang garuda yang turun tipis di pasar spot.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada posisi 6.074,22 atau turun 0,27 persen (16,7 poin) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.090,93.

Baca juga: IHSG Awal Sesi Mencoba Bangkit, Rupiah Melemah Tipis

Aksi jual bersih asing tercatat Rp 32,6 miliar di seluruh pasar.

Sementara itu, terdapat 187 saham yang hijau, 277 saham merah dan 166 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 5,51 triliun dengan volume 13,62 miliar saham.

Siang ini, Bank BRI (BBRI) catatkan aksi jual tertinggi Rp 57,3 miliar. BBRI siang ini melemah 0,77 persen di level Rp 3.860 per saham. Adapun volume perdagangan BBRI mencapai 43,6 juta saham dengan total transaksi Rp 168,5 miliar.

Net sell asing tertinggi juga dicatatkan oleh Aneka Tambang (ANTM) sebesar Rp 34,8 miliar. ANTM siang ini terperosok 2,9 persen di level Rp 2.320 per saham. ANTM mecatatkan total transaksi Rp 77,1 miliar dengan volume 32,9 juta saham.

Menyusul ANTM, Bank Jago (ARTO) juga catatkan aksi jual bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 25,5 miliar. ARTO melemah 3,9 persen di level Rp 13.925 per saham. Total transaksi ARTO siang ini mencapai Rp 223,7 miliar dengan volume 15,9 juta saham.

Baca juga: Ini Cara Memesan Rights Issue Saham BRI

Aksi beli bersih tertinggi siang ini antara lain Bukalapak (BUKA) sebesar Rp 17,8 miliar, Bank Mandiri (BMRI) sebesar Rp 17,5 miliar, dan Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) sebesar Rp 16,5 miliar.

Losers siang ini yaitu Smartfren Telcom (FREN) yang melemah 1,59 persen di level Rp 124 per saham, Bank KB Bukopin (BBKP) juga turun 1,2 persen di level Rp 484 per saham, dan BFI Finance Indonesia (BFIN) di level Rp 1.105 per saham atau terkoreksi 0,9 persen.

Gainers siang ini adalah saham Bank Danamon (BDMN) yang meroket 10,8 persen di level Rp 2.860 per saham, kemudian Berkah Beton Sadaya (BEBS) yang melesat 8 persen di level Rp 1.080 per saham, dan Elnusa (ELSA) yang menguat 6,7 persen di level Rp 284 per saham.

Bursa Asia siang ini mixed dengan penurunan indeks Hang Seng Hong Kong 0,04 persen, dan Strait Times Singapura 0,23 persen. Sementara itu Shanghai Komposit menguat 0,52 persen, dan indeks Nikkei bertambah 0,19 persen.

Baca juga: Dapat Restu OJK, Harga Right Issue MNC Bank Rp 318 per Saham

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak negatif. Pukul 12.03 WIB mata uang garuda melemah di level Rp 14.285 per dollar AS atau turun 2 poin (0,02 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.287 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com