Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Gelar InnoVillage 2021, Telkom Siapkan Dana Pendampingan Lebih dari Rp 1,8 Miliar

Kompas.com - 02/09/2021, 13:37 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Setiap tim yang ikut serta wajib melampirkan surat pengantar atau rekomendasi dari rektor atau kepala perguruan tinggi asal.

Baca juga: SEA Today Sukses Tayangkan HUT RI, Dirut Telkom: Persembahan TelkomGroup untuk Membangun Indonesia

Daftar peserta yang masuk ke dalam Top 120 InnoVillage 2021 akan diumumkan pada Minggu (26/9/2021).

Pendanaan dari Telkom bagi 120 peserta terpilih, harus digunakan untuk implementasi inovasi di lapangan mulai 26 September sampai 14 November 2021.

Selanjutnya, penilaian final dan acara puncak akan dilaksanakan pada 5-15 Desember 2021.

Mahasiswa yang tertarik mengikuti kompetisi InnoVillage 2021 dapat mendaftarkan diri dan mengirimkan proposal proyek mulai 28 Agustus hingga 10 September 2021 melalui laman www.innovillage.id.

Tentang InnoVillage 2021

Program kompetisi wirausahawan sosial atau sociopreneurship InnoVillage 2021 merupakan wujud upaya Telkom Indonesia dalam memperbanyak talenta digital Tanah Air.

InnoVillage 2021 merupakan hasil kolaborasi Telkom dengan Telkom University, Forum Rektor Indonesia, Aliansi Perguruan Tinggi Berbasis Badan Usaha Milik Negara (Aperti BUMN), dan Indonesia Career Center Network (ICCN).

“Program ini bertujuan mewadahi mahasiswa melatih kepekaan sosial, sekaligus tetap produktif di masa pandemi Covid-19 dengan menghasilkan solusi-solusi digital untuk mengatasi permasalahan sosial di masyarakat,” kata Direktur Human Capital Management Telkom Afriwandi.

Baca juga: Telkom University Jadi Satu-satunya Kampus Indonesia di Peringkat THE YUR 2021

Sementara itu, Rektor Telkom University sekaligus Ketua Aperti BUMN Profesor Adiwijaya mengatakan, InnoVillage 2021 menjadi salah satu cara perguruan tinggi mengimplementasikan semangat program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang dicanangkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

“Kita harus memiliki inisiatif untuk mengimplementasikan semangat Merdeka Belajar Kampus Merdeka, dan membuat mahasiswa terbiasa menjadi key point, serta bisa beraktivitas untuk mengisi kemerdekaan Indonesia,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (2/9/2021).

Ketua Forum Rektor Indonesia Panut Mulyono menambahkan, InnoVillage 2021 dapat membawa banyak manfaat bagi masyarakat dan mahasiswa, karena akan ada banyak masalah sosial yang teratasi oleh inovasi-inovasi digital yang muncul.

“Saya mengajak seluruh perguruan tinggi di Indonesia untuk berpartisipasi dengan mendorong mahasiswanya turut serta dalam program ini,” ajak Panut.

Baca juga: Kredivo Berencana Go Public, Telkom: Ini Buah Manis Komitmen Investasi Kami

Adapun Presiden ICCN Teddy Indra Budiwan menyampaikan, InnoVillage 2021 dapat dijadikan sarana untuk mengasah kemampuan memperluas jaringan peserta.

“InnoVillage adalah acara yang unik karena memberi kesempatan mahasiswa memberi sumbangsih bagi masyarakat,” kata Teddy.

Menurutnya, masalah yang diperhatikan peserta, solusi yang ditemukan, serta dampaknya bagi masyarakat, dapat mengubah hidup masyarakat.

“Ini menggambarkan bahwa solusi-solusi yang muncul dari InnoVillage sangat bagus dan relevan,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com