Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Depan Diproduksi, Vaksin Merah Putih Gratis atau Bayar? Ini Kata Erick Thohir

Kompas.com - 06/09/2021, 05:05 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan, vaksin Covid-19 buatan dalam negeri yakni vaksin Merah Putih akan diproduksi pada kisaran bulan April atau Mei tahun 2022.

Rencananya, vaksin Merah Putih tersebut akan diproduksi sebanyak 500 juta dosis.

Lalu apakah vaksin Merah Putih ini bakal gratis atau masuk ke kategori vaksin berbayar?

Menanggapi hal itu, Erick mengaku tidak bisa memastikan vaksin Merah Putih akan berbayar atau tidak. Menurut dia, keputusan mengenai pengenaan biaya vaksin bukan wewenangnya.

Baca juga: Saat Erick Thohir Cek Ketersediaan Obat Terapi Covid-19...

"Saya enggak bisa jawab itu, karena saya belum tahu keputusannya," ucap Erick saat menyambangi Apotek Kimia Farma di Depok, Jawa Barat, Sabtu (4/9/2021).

"Tetapi yang penting, kami dari BUMN siapkan tadi vaksin Merah Putih atau vaksin BUMN supaya bisa produksi sendiri jangan impor lagi," tambah dia.

Erick mengatakan, pembuatan vaksin tersebut, dilakukan untuk mengurangi ketergantungan vaksin impor yang selama ini dilakukan Indonesia.

"Kita tidak bisa bergantung dengan vaksin impor, kita harus bisa vaksin buatan Indonesia. Selama ini Bio Farma kan sudah bisa memproduksi vaksin sendiri tapi bukan buat Covid-19, buat polio, dan lain-lain," katanya.

Erick mengatakan, SDM Indonesia saat ini diperlukan untuk mempelajari teknologi penemuan vaksin. Hal ini agar Indonesia tak lagi bergantung bahan obat-obatan yang diimpor dari negara lain.

"Jadi kalau penduduk Indonesia memerlukan 420 juta vaksin, kami bisa lakukan sendiri. Tinggal teknologi penemuan vaksinnya itu harus belajar," kata Erick.

Baca juga: Naik Pesawat di Jawa-Bali Tak Perlu PCR jika Sudah Vaksin Dosis Kedua

"Karena memang R&D (research and development) harus terus ditingkatkan. Kita enggak boleh kalah dengan negara luar," lanjut dia.

Oleh karena itu, perusahaan Bio Farma melakukan suatu terobosan dengan menghadirkan vaksin Merah Putih. Selain itu, ada wacana pembangunan industri petrochemical di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Di sana, kata Erick, bahan baku untuk pembuatan obat parasetamol bakal diolah.

Asal tahu saja, sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berharap vaksin Merah Putih ini bisa menjadi salah satu merek vaksin untuk vaksinasi mandiri alias vaksin berbayar.

Baca juga: Erick Thohir soal Kemarahan Risma: Himbara Tak Bermaksud Menghambat Penyaluran Bansos

Pemerintah memang berencana membuka vaksinasi berbayar. Menkeu menyebutkan, vaksinasi ini ditujukan untuk masyarakat mampu.

Menurut dia, pengadaan program vaksinasi berbayar ini ditujukan untuk masyarakat yang membutuhkan booster, seiring berubahnya status pandemi Covid-19 menjadi endemi.

"Pak Menkes nanti akan menentukan mereknya apa saja, namun kita berharap tahun depan kita sudah bisa produce vaksin Merah Putih, termasuk yang nanti di pengadaan (vaksin gratis) dari pemerintah yang kita harap bisa mendukung kenaikan atau pengadaan untuk vaksin Merah Putih," ucap Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita, Rabu (25/8/2021).

Baca juga: Vaksin Merah Putih Akan Diproduksi April atau Mei 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com