Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diproyeksi Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 08/09/2021, 07:04 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada Rabu (8/9/2021). IHSG Selasa (7/9/2021) ditutup negatif di level 6.112,4 atau turun 0,24 poin.

Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan, pergerakan IHSG secara teknikal melemah namun kembali tertahan di level support Moving Average. Pergerakan momentum terkonsolidasi pada area tengah oscillator indikator stochastic dan RSI.

“Arah pergerakan masih memberikan signal trend positif selama IHSG masih kuat diatas 6.077 dan 6.050 yang merupakan level moving average 50 dan 200 hari saat ini. Sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak mencoba menguat diperdagangna selanjutnya dengan support resistance 6.077-6.154,” kata Lanjar dalam rekomendasinya.

Baca juga: Cara Mencairkan BLT UMKM Tanpa Antre

Adapun saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal menurut Lanjar antara lain BBRI, SIMP, SILO, PWON, MAIN, HMSP, BNGA, BRPT, ANTM, dan AGII.

Hal senada disampaikan oleh analis Panin Sekuritas William Hartanto. Dia bilang, dalam perdagangan kemarin, IHSG kembali mengalami pelemahan terbatas dengan momentum pembelian bersih investor asing.

Di sisi lain terlihat volume perdagangan saham blue chip yang meningkat, yang akan mendorong penguatan IHSG hari ini.

“Volume perdagangan saham-saham blue chips meningkat memberikan indikasi positif untuk pergerakan IHSG pada hari ini. Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.000 sampai 6.172,” ujar William.

Sementara itu, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, secara indicator stochastic saat ini IHSG bergerak mendekati area overbought sehingga rentang penguatan sudah terbatas dan ada potensi untuk terkoreksi dalam jangka pendek.

Baca juga: Tanggapan GrabFood, ShopeeFood, dan GoFood Usai Disomasi karena Fasilitasi Penjualan Daging Anjing

“IHSG diprediksi melemah. Pergerakan akan cenderung minim sentiment dari data perekonomian. Investor juga masih akan mengantisipasi kelanjutan akan rencana Tapering The Fed,” jelas Dennies.

Dennies memproyeksikan hari ini IHSG akan bergerak resistance pada level 6.164 hingga 6.138, dan support pada level 6.093 hingga 6.074.

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain:

1. Panin Sekuritas

HMSP rekomendasi sell on strength jika tidak mampu menembus resistance 1.065.

MAIN rekomendasi buy 755 - 770, TP 800 - 850, stop loss <720.

UNTR rekomendasi buy 21.375 – 21.550, TP 22.850, stop loss <20.550.

2. Artha Sekuritas

WIKA entry level 1.060 – 1.080, TP 1.130 – 1.150, stop loss 1.050.

ADRO enty level 1.350 – 1.370, TP 1.400-1.420, stop loss 1.340.

KLBF entry level 1.410 – 1.440, TP 1.500 – 1.530, stop loss 1.400.

3. Pilarmas Investindo

SCMA last price 2.070, support 1.900 resistance 2.340, TP 2.331

WSKT last price 890, support 810, resistance 1.010, TP 1.003

ADRO last price 1.345, support 1.310, resistance 1.390, TP 1.600 - 2.000, exit 1.250

Baca juga: Merenungi Insiden Poster ‘Sambat’ ke Jokowi dan Anjloknya Harga Telur

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com