Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Produksi Beras RI Selalu Surplus Sejak 2018, Ini Tanggapan Akademisi IPB

Kompas.com - 10/09/2021, 20:40 WIB

“Sebab, semua negara saling mengisi dan saling membutuhkan. Yang terpenting adalah prinsip ekspor pertanian harus lebih besar dibandingkan impor alias neraca perdagangan mesti surplus,” katanya.

Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa surplus neraca perdagangan total untuk sektor pertanian periode 2020 mencapai Rp 165,4 triliun.

Menurut data BPS, surplus neraca perdagangan sektor pertanian tersebut diperoleh dari nilai ekspor sebesar Rp 450,7 triliun dan impor sebesar Rp 285,4 triliun.

Selain itu, dalam hal tata kelola, kata Prima, Indonesia menjadi negara besar keempat setelah China, Amerika, dan India.

Mengingat Indonesia adalah negara kepulauan, maka dibutuhkan sistem stok logistik dan distribusi yang mampu menjaga pasokan pangan dan stabilitas harga.

“Ini diharapkan mampu meredam dinamika harga akibat sifat tanaman musiman dan keragaman potensi sumber daya wilayah. Ingat, harga naik atau turun itu bukan penyebab, tetapi sebagai akibat,” ujar Prima.

Baca juga: Tri Mumpuni, Alumnus IPB yang Masuk Daftar Ilmuwan Muslim Berpengaruh Dunia

Menurutnya, kolaborasi yang baik lintas Kementerian dan lembaga adalah kunci untuk mempertahankan stabilitas harga.

Prima memaparkan, sektor pertanian Indonesia sudah teruji tangguh. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan sektor pertanian sebagai bantalan pertumbuhan ekonomi ketika pandemi Covid-19 melanda.

“Untuk itu, dari kinerja pertanian ini buat apa mengungkit kinerja masa lalu? Lebih baik fokus memperbaiki saat ini dan mengakselerasi program ke depan. Hari esok harus lebih baik dari hari ini,” tegas Prima.

Masih menurut laporan BPS, indikator pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) pertanian selalu tumbuh positif.

Pada 2020, tercatat PDB pertanian tumbuh 1,75 persen, ekspor pertanian tumbuh 15,79 persen, dan nilai tukar petani (NTP) naik 0,74 persen.

“Tetap semangat dan optimistis dengan kemampuan yang ada, kita pasti bisa. Program 2020-2024 mewujudkan pertanian yang maju, mandiri, dan modern patut kita support, sehingga ketahanan pangan semakin kuat dan petani semakin sejahtera,” tutur Prima.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+