Hal senada juga dilontarkan Vice Presiden Tatalogam Group Stephanus Koeswandi. Ia mengungkapkan, Benua Afrika patut dipilih menjadi salah satu negara tujuan ekspor Rumah Instan Domus karena 5 dari 10 negara di Benua Afrika tercatat sebagai negara dengan pertumbuhan tercepat di dunia.
Baca juga: Ini Tips Sandiaga Agar Pelaku UMKM Bisa Sukses
Bahkan IMF memperkirakan, meskipun pandemi, ekonomi Afrika akan tumbuh sekitar 4 persen pada tahun 2021.
Selain itu, Bank Dunia juga meyakini bahwa 90 persen negara di Benua Afrika akan mencapai ‘pendapatan menengah’ pada tahun 2025 jika tingkat pertumbuhan saat ini terus berlanjut.
Menurut data yang ia terima dari berbagai sumber juga diketahui, lebih dari separuh angkatan kerja di Afrika diperkirakan memiliki beberapa pendidikan tingkat menengah pada tahun 2021.
Afrika juga memiliki sekitar 128 juta orang dengan pendapatan rumah tangga melebihi 5.000 dollar AS dan akan mencapai 156 juta pada tahun 2022 mendatang.
“Informasi-informasi ini yang bisa digunakan para pelaku usaha di tanah air untuk mengembangkan sayap bisnisnya. Namun tentu saja, untuk bisa bersaing dengan produsen dari negara lain, kita juga harus menyiapkan produk yang sudah berstandar internasional,” ujarnya.
Baca juga: Sandiaga: Mau Jualan Kuliner atau Fesyen, Semua Harus Lewat Digital
Rumah Domus sendiri sudah memiliki spesifikasi khusus yang dirancang agar bisa memenuhi kebutuhan rumah permanen dengan kualitas yang tinggi.
“Rumah ini memungkinkan konsumen membangun rumah dengan cepat. Kuncinya terletak pada perencanaan yang matang, material yang tepat, serta teknik pengerjaan yang benar, efektif dan efisien,” lanjutnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.