Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Pesan Jokowi ke Pelaku Usaha Mebel: Tingkatkan Daya Saing di Pasar Global

Kompas.com - 20/09/2021, 12:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada seluruh industri mebel nasional yang tergabung dalam Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) untuk dapat memacu produknya hingga ke pasar global.

Hal ini ia sampaikan dalam sambutannya sebelum membuka pelaksanaan pameran International Furniture Expo (IFEX) Showroom secara virtual, pada hari ini (20/9/2021).

"Saya berpesan kepada para pelaku industri mebel Indonesia agar bisa meningkatkan daya saing di pasar global, daya saing industri permebelan bukan hanya kualitas produknya tetapi juga nilai-nilai yang dipegang teguh mulai dari proses produksi," ujarnya, Senin.

Baca juga: Saat Jokowi Janji Beli Kembali Indosat di Pilpres 2014

Presiden juga berpesan agar para pelaku industri mebel harus tetap memproduksi dengan syarat rendah karbon. Selain itu, kelestarian hutan tetap harus dijaga.

"Kita harus berkomitmen terhadap pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan yang rendah karbon dan yang inklusif. Penyediaan bahan baku harus menjaga keberlanjutan hutan, proses produksi harus rendah karbon, manfaat ekonominya harus dirasakan oleh masyarakat lapis bawah itulah titipan saya kepada para pelaku industri permebelan," pesannya.

Dia juga mengatakan bahwa skema pembiayaan melalui obligasi akan menjadi syarat dari pembangunan berkelanjutan. Jokowi menaruh harapan, pelaksanaan IFEX Virtual Showroom tersebut bisa membangkitkan industri mebel yang terpuruk akibat pandemi Covid-19.

Sementara itu, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengatakan produk mebel dan kerajinan Indonesia merupakan salah satu ekspor andalan yang sudah diakui kualitasnya dan sudah mendominasi pasar global, mulai dari Amerika Serikat, Timur Tengah hingga Jepang.

Baca juga: Presiden Jokowi: Era Kejayaan Komoditas Bahan Mentah Berakhir

"Selama periode Januari-Agustus 2021, nilai ekspor produk mebel Indonesia berhasil mencatatkan kenaikan dari tahun ke tahunnya sebesar 29 persen menjadi 1,88 miliar dollar AS, dan juga di periode yang sama nilai ekspor kerajinan kita tumbuh 23 persen menjadi 5,8 miliar dollar AS," sebut Mendag.

Ia berharap, perhelatan IFEX Showroom bisa berjalan sukses dan dapat mendorong pemulihan sektor ekonomi sekaligus mempromosikan produk mebel ke pasar global.

"Saya juga mengundang para pelaku usaha mebel dan kerajinan untuk ikut mensukseskan Trade Expo Indonesia ke-36 yang akan dilaksanakan pada 21 Oktober hingga 20 Desember 2021, secara virtual," kata dia.

Baca juga: Pedagang Kecil dan Warteg Temui Jokowi, Ini Keluhan dan Tuntutan yang Disampaikan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+