Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengaktifkan Semua Channel IndiHome TV

Kompas.com - 28/09/2021, 15:30 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk memberikan kompensasi atas kerugian pelanggan akibat gangguan layanan IndiHome yang terjadi beberapa waktu lalu.

Salah satu kompensasi yang diberikan, yakni pelanggan dapat menikmati semua channel yang ada di IndiHome TV. Akses semua channel di IndiHome TV itu dapat dinikmati pelanggan mulai 26 September hingga 15 Oktober 2021.

Lantas, bagaimana cara mengaktifkan semua channel IndiHome TV?

Baca juga: Ini 3 Jenis Ganti Rugi Telkom untuk Pelanggan IndiHome

Mengutip akun Instagram resmi @indihome pada Selasa (28/9/2021) berikut cara mengaktifkan semua channel IndiHome TV:

Pertama, pelanggan bisa melakukannya dengan cara me-restart set top box (STB) IndiHome Anda. Caranya sangat mudah, Anda tinggal menekan tombol on/off yang ada pada STB IndiHome untuk.

Kemudian, tunggu beberapa saat dan kembali tekan tombol on/off untuk menyalakan STB IndiHome Anda.

Selanjutnya, semua channel yang ada di IndiHome TV sudah bisa Anda nikmati.

Baca juga: Mudah, Ini Cara Lapor Gangguan Indihome dari HP

Adapun kompensasi lainnya yang diberikan kepada pelanggan, yakni IndiHome memberikan penundaan pembayaran tagihan yang semula 20 September menjadi 25 September kemarin, serta menghilangkan denda keterlambatan pembayaran tagihan.

Sebelumnya diberitakan, Indihome sempat mengalami gangguan karena masalah pada sistem komunikasi kabel laut Jasuka (Jawa, Sumatera dan Kalimantan) ruas Batam-Pontianak pada Minggu (19/9/2021) sekitar pukul 17.33 WIB.

Gangguan tersebut berdampak pada penurunan kualitas layanan TelkomGroup baik fixed maupun mobile broadband di beberapa wilayah Indonesia.

Akibatnya, pengguna Indihome di wilayah Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Pulau Natuna, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua sempat terganggu.

Namun, Telkom Group memastikan seluruh layanannya baik fixed broadband termasuk IndiHome maupun mobile broadband milik Telkomsel, sudah kembali normal dan dapat diakses pelanggan seluruh Indonesia.

Vice President Corporate Communication Telkom Pujo Pramono mengatakan, hingga Jumat (24/9/2021), kapasitas bandwidth telah mencapai target pemulihan 100 persen layanan, seiring dengan bertambahnya kapasitas sebesar 1 Tbps pada Kamis (23/9/2021).

Baca juga: IndiHome: Cara Daftar, Harga Paket dan Call Center

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com