IHSG Sesi I Ditutup Naik 1 Persen, Asing Borong BBRI, BBCA, dan TLKM

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada Kamis (30/9/2021). Berbeda dengan mata uang garuda di pasar spot yang melemah.

Melansir RTI, pada perdagangan sesi I, IHSG ditutup menguat 63,39 poin (1,03 persen) pada posisi 6.225,94.

Sementara itu, terdapat 286 saham yang hijau, 206 saham merah dan 153 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 9,3 triliun dengan volume 15 miliar saham.

Baca juga: IHSG Langsung Ngebut, Rupiah Masih Tersendat

Siang ini, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) catatkan aksi beli bersih tertinggi Rp 356,3 miliar. BBRI siang ini naik 1,87 persen di level Rp 3.810 per saham. Adapun volume perdagangan BBRI mencapai 176,2 juta saham dengan total transaksi Rp 670,9 miliar.

Net buy asing tertinggi juga dicatatkan oleh Bank Central Asia (BBCA) sebesar Rp 219,6 miliar. BBCA siang ini menguat 1,4 persen di level Rp 33.375 per saham. BBCA mecatatkan total transaksi Rp 391,8 miliar dengan volume 11,8 juta saham.

Menyusul, Telkom Indonesia (TLKM) yang juga catatkan aksi beli bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 84,3 miliar. TLKM bertambah 2,2 persen di level Rp 3.610 per saham. Total transaksi TLKM siang ini mencapai Rp 181,4 miliar dengan volume 50,7 juta saham.

Aksi jual bersih tertinggi siang ini antara lain Bank MNC International (BABP) dan Sarana Menara Nusantara (TOWR) masing-masing sebesar Rp 22,4 miliar dan Rp 18,1 miliar. BABP siang ini melemah 2,8 persen di level Rp 270 per saham, sementara TOWR melemah 1,5 persen di level Rp 1.305 per saham.

Gainers siang ini antara lain, Indika Energy (INDY) yang melesat 7,78 persen di level 1.940 per saham, Bukit Asam (PTBA) juga meroket 4,9 persen di level Rp 2.770 per saham, kemudian Adaro Energy (ADRO) yang bertambah 4,36 persen di level Rp 1.795 per saham.

Losers siang ini antara lain, Semen Indonesia (SMGR) yang turun 2,9 persen di level Rp 8.225 per saham. Kemudian, Bank KB Bukopin (BBKP) yang terkoreksi 1,8 persen di level Rp 420 per saham. Selanjutnya, Elang Mahkota Teknologi (EMTK) yang melemah 1,6 persen di level Rp 1.745 per saham.

Bursa asia siang ini mixed dengan kenaikan Shanghai Komposit 0,75 persen, dan Strait Times Singapura 0,57 persen. Sementara itu, Hang Seng Hong Kong melemah 0,74 persen, dan Nikkei turun 0,14 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak melemah. Pukul 11.58 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.324 per dollar AS atau turun 32 poin (0,22 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.292 per dollar AS.

Baca juga: Anak Usaha WIKA Kuasai 100 Persen Saham Produsen Motor Listrik Gesits

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.