Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Window Dressing: Pengertian dan Dampaknya Bagi Investor

Kompas.com - 05/10/2021, 16:21 WIB
Mutia Fauzia

Penulis

Bentuk window dressing lainnya yakni investor memasukkan variasi saham yang sebenarnya tak sesuai dengan profil portofolio mereka.

Bagaimana Investor Menyikapi Window Dressing?

Dikutip dari Kompas.com, pada musim window dressing umumnya harga saham akan menguat dan tercermin dari posisi Indeks Harga Saham Gabungan yang cenderung uptrend.

Perencana Keuangan Finansialku Gembong Suwito menuturkan, pada periode Oktober 2021 ini rata-rata harga saham akan naik menjelang masuknya musim window dressing hingga akhir tahun nanti.

Kenaikan juga terlihat dari posisi IHSG yang pada pekan ini berada dalam fase uptrend.

“Pekan ini secara teknikal IHSG masih dalam fase kenaikan, periode Oktober ini rata-rata saham akan naik, terutama saham-saham bluechips yang sekarang sudah mulai rebound. Indeks sektoral yang kuat naiknya misalnya energi terutama di batu bara,” ucap Gembong kepada Kompas.com, Senin (4/10/2021).

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, sebaiknya investor tak serta merta melakukan akumulasi beli secara asal-asalan tanpa adanya strategi investasi yang benar.

“Seperti biasanya window dressing membuat IHSG menguat bersama dengan harga saham, umumnya saham-saham dari LQ45. Tentunya tidak disarankan kalau investor membeli saham hanya karena window dressing, tetap harus menyusun strategi seperti pengukuran trend, support, dan resistance pada chart,” kata William.

Baca juga: Akankah IHSG Lanjutkan Kenaikan? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com