Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Tingkatkan IP Petani Kabupaten Barru, Kementan Bangun Irigasi Perpompaan

Kompas.com - 12/10/2021, 09:32 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, pihaknya tengah mengembangkan irigasi perpompaan dan perpipaan. Salah satunya diperuntukan kepada Kelompok Tani (Kelota) Ternak Cimpu Raya, Desa Nepo, Kecamatan Mallusitas, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Terbukti, keberadaan irigasi tersebut telah memberikan nilai tambah cukup tinggi terhadap hasil pertanian Kelota Ternak Cimpu Raya berupa dua kali penanaman dalam setahun.

Adapun pengembangan irigasi perpompaan bertujuan untuk memanfaatkan potensi sumber air permukaan sebagai suplesi air irigasi bagi komoditas tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan serta budi daya ternak.

Baca juga: Jadi Kebutuhan Mendasar, Irigasi Dongkrak Produktivitas Pertanian

"Irigasi ini juga berperan untuk meningkatkan intensitas pertanaman (IP) dan atau luas areal tanam, meningkatkan produktivitas pertanian, pendapatan dan kesejahteraan petani," imbuh SYL seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (12/10/2021).

Tak hanya itu, kata dia, pengairan sawah dengan metode pompa diklaim dapat memaksimalkan potensi sumber air permukaan sebagai air irigasi, baik di daerah irigasi maupun nondaerah irigasi.

Jadi solusi saat kemarau

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Ali Jamil mengatakan, irigasi perpompaan bisa menjadi solusi saat kemarau.

Baca juga: Bendung Mena NTT Diperbaiki Guna Pulihkan Suplai Air Irigasi Warga

"Sebagai bagian dari water management, irigasi perpompaan memastikan air bisa selalu tersedia untuk memenuhi kebutuhan lahan pertanian. Ini termasuk saat kemarau sehingga produksi pertanian benar-benar tidak terganggu," katanya.

Ali berharap, masyarakat sekitar bisa menjaga dan memaksimalkan fungsi irigasi perpipaan. Dengan begitu, tidak hanya meningkatkan produktivitas meningkat, tetapi juga pendapatan para petani.

Sementara itu, Direktur Irigasi Dirjen PSP Kementan Rahmanto menambahkan, irigasi perpompaan untuk Kelompok Tani Ternak Cimpu Raya, Desa Nepo, Kecamatan Mallusitas diselenggarakan untuk menjaga tingkat kesejahteraan petani.

"Kementan memastikan air selalu tersedia untuk mendukung produksi pertanian, salah satunya melalui irigasi perpipaan," ucapnya.

Baca juga: Genjot Produktivitas Pertanian, Kementan Realisasikan Program Irigasi Perpipaan di Sorong

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Kelota Ternak Cimpu Raya Abdul Halim memberikan apresiasi terhadap bantuan irigasi perpompaan dari pemerintah pusat melalui Dinas Pertanian Sulsel.

Menurutnya, program irigasi tersebut sangat memudahkan para petani dalam pengairan.

Abdul menyebut kegiatan irigasi perpompaan yang dijalankan berasal dari aspirasi masyarakat. Ini bertujuan sebagai nilai tambah untuk menyejahterakan masyarakat.

“Kunci utama irigasi perpompaan adalah adanya sumber air. Dengan memanfaatkan sumber air melalui pompa ini, maka lahan kami dapat terairi dengan baik,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com