KOMPAS.com – Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (DJPEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi mengatakan, geliat ekonomi global semakin membaik.
Hal ini terlihat dari banyaknya negara pada semester pertama 2021 yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi positif.
Menurutnya, momentum pemulihan ekonomi ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin dengan semakin menggenjot daya saing produk lokal Indonesia.
Didi menyebutkan, melihat persaingan di pasar global yang semakin ketat dan dinamis, Kemendag akan terus memberikan pendampingan dan fasilitasi kepada para pelaku usaha.
Hal tersebut sesuai dengan arahan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi untuk terus berupaya mendorong ekspor sektor usaha kecil menengah (UKM).
Baca juga: Kemendag: Ekonomi Digital Indonesia Berpotensi Tumbuh 8 Kali Lipat di 2030
“Kami akan sangat terbuka untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam mengakselerasi pengembangan produk lokal Indonesia,” jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (12/10/2021).
Selain itu, lanjut Didi, saat ini angka rasio positif Covid-19 di Indonesia berangsur-angsur mengalami penurunan.
Oleh karenanya, Kemendag berupaya meingkatkan kualitas produk ekspor dan mengeksplorasi inovasi desain produk agar membantu pelaku usaha agar semakin kompetitif di pasar global.
Kali ini, DJPEN bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya menyelenggarakan klinik desain sebagai program unggulan Indonesia Desain Development Center (IDDC) untuk para pelaku UKM Aceh di Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh, Selasa (12/10/2021).
Baca juga: Lewat Program “Aku Siap Ekspor”, Kemendag Dorong IKM Go International
Kegiatan tersebut digelar sebagai salah satu upaya mendorong ekspor produk unggulan daerah Aceh, yaitu produk kerajinan dan makanan olahan ke pasar global.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.