Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kini, Bisa Beli Token Listrik Rp 5.000 Via PLN Mobile

Kompas.com - 13/10/2021, 17:11 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) menawarkan sejumlah fitur baru bagi pelanggan PLN Mobile. Salah satunya yakni pilihan membeli token listrik mulai dari Rp 5.000 saja.

Wakil Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, pengembangan layanan digital dilakukan untuk memenuhi permintaan masyarakat yang kemampuan pembelian token listriknya terbatas.

Selain itu, sekaligus sebagai upaya untuk memberikan pelayanan optimal bagi para pelanggan PLN.

Baca juga: Cara Membeli Pulsa Listrik PLN, Mudah dan Praktis

"PLN ingin memberikan pelayanan pelanggan kelas VIP, karena semua pelanggan sangat penting. Salah satu fitur terbaru yang ditambah adalah mini denominasi token Rp 5.000," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (13/10/2021).

Selain fitur pembelian token Rp 5.000-Rp 15.000, ada sejumlah fitur lain, seperti promo-promo dan paket Iconnet, alur pelayanan pembayaran baru, hingga catatan penggunaan pascabayar.

Tak hanya layanan internet, aplikasi PLN Mobile kini dilengkapi pula dengan dengan fitur charge-in yaitu untuk mengetahui lokasi Stasiun Penyediaan Listrik Umum (SPLU) terdekat.

Menurut Darmawan, fitur-fitur tersebut akan menjadi inti dari pengembangan dan penambahan fitur lain ke depannya, sesuai roadmap pengembangan bisnis PLN.

Program referral PLN Mobile

Bersamaan dengan pengembangan fitur, PLN juga meluncurkan program kode referral. Program ini menawarkan beragam hadiah seperti sepeda, motor listrik, sampai mobil listrik yang bisa didapat pelanggan PLN.

Nantinya, setiap pelanggan yang sudah mengunduh aplikasi PLN Mobile dapat membagikan kode referralnya kepada teman atau kerabat untuk mengajak mereka ikut menggunakan aplikasi tersebut.

"Ketika kita men-share kode referal ke teman kita, dan mereka register menggunakan kode itu, maka kita dan teman kita akan mendapatkan credit point. Makin banyak poin, nanti bisa ditukar dengan berbagai hadiah," jelas Darmawan.

Baca juga: Cara Membeli Token Listrik di ATM Antiribet

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com