JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo berharap ekonomi Indonesia pada kuartal III 2021 bisa tumbuh sebesar 5 persen.
Kemudian, pertumbuhan ekonomi di kuartal IV 2021 mesti sebesar 4,5 persen agar mencapai pertumbuhan di rentang 3,5 persen hingga 4,3 persen sepanjang tahun 2022.
"Semoga di triwulan III ini bisa tumbuh sekitar 5 persen, triwulan IV 4,5 persen sehingga secara keseluruhan, tahun ini bisa tumbuh 3,5-4,3 persen dari minus 2,7 persen tahun lalu," kata Perry dalam webinar Kafegama di Jakarta, Rabu (13/10/2021).
Baca juga: Menko Airlangga: Ekonomi Indonesia Sudah Masuk Jalur Positif
Perry meyakini, pertumbuhan itu masih realistis mengingat pemulihan ekonomi sudah mulai terjadi. Pada kuartal II 2021 saja, ekonomi sudah tumbuh 7,07 persen secara tahunan (yoy).
Lalu pada tahun depan, Bank Indonesia memproyeksi perekonomian akan tumbuh lebih tinggi di kisaran 4,6 persen hingga 5,6 persen.
"Ekonomi kita terus membaik. Insya Allah tahun ini setelah mengalami pertumbuhan yang tinggi 7,07 persen di triwulan II, Insya Allah terus akan tumbuh di triwulan III dan IV," sebut Perry.
Lebih lanjut dia berujar, pertumbuhan ekonomi sedikit banyak akan ditopang oleh investor, baik investor pasar uang maupun pasar modal.
Perry bilang, Indonesia butuh kehadiran investor untuk membuat ekonomi jauh lebih resilience dan bangkit.
Investor yang dimaksud adalah investor besar, investor menengah, hingga investor ritel yang mengalami peningkatan saat pandemi Covid-19.
"Negeri ini butuh kita semuanya. Negeri ini membutuhkan pembiayaan bagi kemajuan negeri kita. Negeri ini membutuhkan investor yang besar, menengah, dan kecil seperti Anda semua. Mari kita bangkit, sehat, optimis," pungkas Perry.
Baca juga: PPKM Berlanjut, BI Tetap Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Kisaran 3,5 - 4,3 Persen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.