Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Vaksin Rendah, 4 Provinsi Ini Jadi Sorotan Jokowi

Kompas.com - 25/10/2021, 16:54 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, Presiden RI Joko Widodo menyoroti beberapa wilayah di luar Pulau Jawa-Bali yang capaian vaksinasinya masih rendah.

Wilayah tersebut, yakni Aceh, Papua, Sumatera Barat, dan Sulawesi Barat. Akselerasi vaksin Covid-19 dosis pertama di empat daerah tersebut masih berada di bawah rata-rata nasional.

"Presiden memberi catatan khusus kepada Papua, Aceh, Sumatera Barat, dan Sulawesi Barat untuk terus ditingkatkan karena mereka adalah salah satu yang terendah di level 24-33 persen," kata Airlangga dalam konferensi pers PPKM, Senin (25/10/2021).

Baca juga: PPKM Jawa-Bali, Sopir Logistik Kini Harus Punya Kartu Vaksin dan Tes Antigen

Sementara itu, capaian vaksinasi di 5 provinsi sudah berada di atas nasional. Lima provinsi tersebut yakni Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Utara.

"Kemudian 22 provinsi lainnya masih di bawah nasional dan arahannya masih harus diakselerasi," jelas Airlangga.

Untuk vaksinasi dosis kedua, ada 4 provinsi yang sudah mengakselerasi vaksin di atas rata-rata nasional, yakni Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Timur, dan Jambi.

Adapun 23 provinsi lainnya masih di bawah rata-rata nasional, yakni hanya 32,67 persen.

Airlangga menjelaskan, PPKM di luar Pulau Jawa-Bali tetap berlangsung sampai tanggal 8 November 2021.

Baca juga: Syarat Nonton Superbike: Sudah Vaksin Dosis Lengkap

Berdasarkan asesmen mingguan, tidak ada lagi provinsi di level 4, namun ada satu provinsi dengan level asesmen III, yakni Kalimantan Utara.

Sebanyak 23 provinsi lainnya di level 2, dan 3 provinsi di level 1.

"Yang kita berlakukan masih sama seperti yang diberlakukan karena periode ini adalah evaluasi dan berlaku sampai 8 November. di luar Jawa Bali, seluruh kegiatan masih sesuai Inmendagri yaitu maksimal (pembukaan mall/toko) sampai jam 9 malam, tidak ada perubahan," pungkas Airlangga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com