Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Portofolio Aset Kripto Elon Musk: Bitcoin, Ether, dan Dogecoin

Kompas.com - 27/10/2021, 09:51 WIB
Mutia Fauzia

Penulis

Sumber CNBC


NEW YORK, KOMPAS.com - Orang terkaya di dunia, sekaligus CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk kerap mengunggah tweet mengenai aset kripto.

Setiap pernyataan Musk mengenai aset kripto pun menjadi sentimen di pasar aset kripto.

Setiap unggahan Musk mengenai aset kripto berpengaruh terhadap pasar mata uang digital tersebut.

Misalnya saja pada tahun 2021 ini, harga altcoin bernama shiba inu beberapa kali mengalami lonjakan. Hal itu disebabkan oleh Musk yang mengunggah foto anak anjing shiba inu beberapa kali pula.

Namun, pada Minggu (25/10/2021) waktu setempat, Musk pun membuat klarifikasi dirinya tak memiliki koin shiba inu. Portofolio aset kripto Elon Musk terdiri atas bitcoin, ether, dan dogecoin.

Baca juga: Elon Musk Kian Tajir, Kekayaannya Lampaui Kapitalisasi ExxonMobi

Untuk diketahui, saat ini masing-masing bitcoin, ether, dan dogecoin diperdagangkan di kisaran 63.000 dollar AS per keping, 4.150 dollar AS per keping, dan 0,27 dollar AS per keping.

"Hanya itu (portofolio kripto saya)," ujar Musk.

Sebelumnya, Musk juga sempat mengonfirmasi portofolio investasinya hanya terdiri atas bitcoin, ether, dan dogecoin.

Dilansir dari CNBC, Rabu (27/10/2021) ia pun menjelaskan alasannya memiliki dogecoin, sebuah meme yang sebenarnya adalah sebuah meme atau lelucon.

Ia mengatakan, awal mula ketertarikannya pada dogecoin karena mendengar soal aset kripto tersebut dari karyawannya.

Baca juga: Lampaui Kekayaan Jeff Bezos, Elon Musk Jadi Orang Terkaya di Dunia

"Banyak orang yang berbiara dengan saya pada lini produksi Tesla atau membangun roket di SpaceX memiliki Doge," ujar Musk.

"Mereka bukanlah ahli keuangan atau seorang ahli teknologi Sillicon Valley. Karena itu, saya mendukung Doge, karena itu seperti kripto yang dimiliki semua orang," ujar Musk.

Dukungannya terhadap dogecoin pun bisa dikatakan telah berlangsung lama. Ia telah mengunggah tweet mengenai dogecoin sejak tahun 2019.

Meski ia mengatakan belum pernah menjalin kontak dengan pengembang dogecoin, sepanjang tahun ini ia beberapa kali menyebut tengah melakukan kerja sama dengan mereka.

Ia bahkan sempat membuat lelucon mengenai kemungkinan dogecoin menjadi masa depan mata uang.

Halaman:
Sumber CNBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com