Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Sudah Deklarasi, Jubir Pastikan Luhut Tidak Ingin Jadi Presiden

Kompas.com - 30/10/2021, 14:30 WIB
Ade Miranti Karunia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Jodi Mahardi angkat bicara soal deklarasi Relawan Luhut for Presiden RI 2024.

Jodi mengatakan, hingga kini, Luhut tetap berkukuh tidak akan mencalonkan diri menjadi Presiden.

"Terima kasih dukungannya, tapi Pak Luhut tidak ingin jadi Presiden," kata Jodi kepada Kompas.com, Sabtu (30/10/2021).

Baca juga: Deklarasi Luhut for President, Jubir: Tidak Pernah Terpikir Nyapres

Meski telah dilakukan deklarasi, para relawan tersebut hingga kini belum ada komunikasi dengan Luhut.

"Belum ada (komunikasi) dengan Pak Luhut," lanjut dia.

Mengutip dari Kompas TV, relawan Luhut for Presiden RI 2024 resmi dideklarasikan di Kota Medan, Sumatera Utara, pada Kamis (28/10/2021).

Para relawan menilai Luhut terbukti memiliki rekam jejak yang baik.

Apalagi, di mata para relawan, Luhut dinilai telah banyak melakukan pencapaian selama kinerjanya sebagai menteri. 

Baca juga: Luhut Perkirakan Nilai Investasi Kendaraan Listrik di RI Bisa Capai Rp 493,5 Triliun

"Bahwa Luhut Binsar Panjaitan (LBP) putra terbaik di bangsa ini harus kita dukung. Kita susah menunggu putra bangsa terbaik yang bisa melanjutkan kebijakan Jokowi di bidang pembangunan, sumber daya manusia, alam, desain, dan infrastruktur," kata  Ketua Deklarasi Sahabat Luhut for Presiden RI 2024 Toni Togatorop.

Menurut para relawan, sosok Luhut sangat dibutuhkan Indonesia untuk melanjutkan tongkat estafet pemerintahan.

Toni juga mengaku dukungan ini adalah spontanitas dan tidak diketahui Luhut.

"Deklarasi ini beliau tidak tahu, kamu mau ajak masyarakat di Sumatera khususnya. Dalam waktu dekat kita akan sampaikan ke beliau," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com