Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Rahasia agar Tetap Fokus Kerja di Luar Kantor

Kompas.com - 01/11/2021, 14:40 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Zaman sekarang, bekerja bisa dari mana saja. Tidak harus datang ke kantor, duduk di depan layar komputer selama delapan jam penuh.

Gaya bekerja seperti itu sudah mulai banyak ditinggalkan. Terutama perusahaan-perusahaan start up yang pekerjanya didominasi anak muda, seperti generasi milenial dan generasi Z.

Generasi tersebut menyukai fleksibilitas. Tidak kaku. Bekerja bisa dari luar kantor, seperti kafe, mal, taman, perpustakaan umum, atau tempat yang sudah menjamur beberapa tahun terakhir ini, yaitu coworking space.

Yang penting kan output atau pekerjaan yang dihasilkan tidak mengurangi kualitas maupun kuantitas seperti bekerja di kantor.

Tetapi namanya bekerja di luar kantor, pasti ada saja gangguan yang muncul. Entah itu suara orang ngobrol, ngerumpi, suara bising kendaraan, pengunjung lalu lalang, atau lainnya.

Gangguan-gangguan ini yang bisa menyebabkan kamu kehilangan fokus atau konsentrasi selama bekerja. Pekerjaan malah terbengkalai.

Target menyelesaikan tugas, justru meleset karena macam-macam gangguan yang menimbulkan distraksi. Oleh karena itu, ini tips agar kamu fokus kerja di luar kantor, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Buat rencana kerja

Malam hari atau sebelum berangkat bekerja di luar kantor, sebaiknya kamu membuat rencana kerja dalam satu hari. Tugas atau pekerjaan apa yang ingin kamu selesaikan di hari itu.

Utamakan tugas yang deadline-nya sudah dekat. Jadi, begitu sampai di lokasi, kamu bisa langsung memulai bekerja tanpa perlu berpikir lagi apa yang mau dikerjakan.

Semua rencana sudah ada di kepala. Tinggal merealisasikannya, sehingga pergerakan bisa lebih cepat. Semakin cepat mengerjakan, semakin cepat pula selesai.

2. Tentukan tempatnya

Selain menyusun rencana dan target kerja, kamu juga harus mencari dan menentukan tempat untuk bekerja sebelumnya. Jika memilih coworking space, pilih yang sesuai dengan bujet dan fasilitas sesuai kebutuhan, seperti akses wifi, ruang ibadah, tempat yang nyaman.

Cari yang tidak terlalu jauh dengan tempat tinggalmu agar tidak memakan waktu banyak di perjalanan atau menghindari kemacetan dan kelelahan sebelum bekerja.

Sedangkan jika kamu memilih tempat umum, seperti kafe, cari kafe yang tidak ada pertunjukan live music, suasana enak dan nyaman, tersedia wifi gratisan, serta paling penting juga harga makanan dan minumannya sesuai isi dompet.

3. Datang lebih pagi

Namanya juga tempat umum, pasti bukan kamu saja pengunjungnya. Jadi, usahakan datang lebih pagi sesuai jam bukanya.

Jika lebih awal tiba, kamu masih bisa dapat tempat duduk, akses wifi belum dipakai banyak orang, dan bisa lebih fokus bekerja karena masih sedikit pengunjung.

Selain itu, datang lebih pagi akan membantumu menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dan lebih banyak. Misal datang ke coworking space mulai pukul delapan pagi, langsung bekerja.

Mungkin saja sebelum makan siang, tugas sudah beres. Setelah makan siang, kamu bisa mengerjakan tugas lainnya.

Baca Juga: 7 Tips Memilih Kursus Online Terbaik untuk Tingkatkan Skill

4. Gunakan headset atau earphone

Jika tidak ingin terganggu dengan kebisingan, gunakan headset atau earphone agar lebih fokus pada pekerjaan. Headset bisa dipasang untuk mendengarkan musik favorit agar tambah semangat bekerja.

Tetapi ingat ya, jangan sampai kamu yang malah nyanyi dan mengganggu orang lain di sekitar. Atau justru menghabiskan waktu utak atik playlist lagu, sehingga pekerjaan tak tersentuh.

5. Jaga jarak dengan pengunjung lain

Tips yang satu ini perlu dilakukan kalau tempat yang dituju mendadak ramai, terutama di masa pandemi. Jaga jarak untuk menghindari penularan virus Covid-19, sekaligus gangguan yang mungkin timbul.

6. Simpan ponsel di tas

Ponsel bisa dibilang distraksi terbesar saat bekerja. Sedikit-sedikit buka ponsel, lihat postingan Instagram, nonton mukbang di youtube, main tiktok, kapan pekerjaan bisa selesai?

Apalagi ini bekerja di luar kantor. Tidak diawasi langsung oleh atasan. Bisa makin tidak terkendali.

Oleh karena itu, komitmen dan konsisten dengan apa yang sudah direncanakan dan ditargetkan sejak awal. Bahwa kamu ingin bekerja, maka simpan ponsel di tas supaya lebih fokus kerja.

Kalau masih terganggu dengan suara notifikasi ponsel, kamu bisa mematikan atau silent ketika bekerja.

7. Luangkan waktu istirahat

Meski bekerja di luar kantor, bukan berarti tidak butuh istirahat. Tenaga dan pikiran yang sudah tercurah untuk mengerjakan tugas, dikembalikan dengan istirahat.

Istirahat tidak akan mengurangi produktivitas kamu asalkan bisa mengatur waktu istirahat. Jadi, misalnya istirahat 15-20 menit.

Manfaatkan waktu istirahat sebaik mungkin untuk makan atau minum, meregangkan badan, mendengarkan musik, dan cek pesan atau panggilan masuk di ponsel. Tetapi, setelah itu masukkan kembali ponsel ke tas sebelum melanjutkan pekerjaan.

Bulatkan Tekad untuk Fokus Bekerja

Kamu harus ingat, kantor atau bos memberimu fleksibilitas bekerja dari mana saja. Jadi, jangan disalahgunakan kepercayaan tersebut.

Gunakan waktu dengan baik untuk bekerja. Menyelesaikan pekerjaan satu persatu agar kinerja tetap bagus meski tanpa pengawasan langsung dan di luar kantor.

 

Artikel ini merupakan hasil kerjasama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com