Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Buka Opsi Bebaskan Karantina buat Turis Asing yang Sudah Divaksinasi

Kompas.com - 01/11/2021, 14:47 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah membuka opsi untuk membebaskan kewajiban karantina bagi turis asing yang sudah divaksin alias penggunaan Vaccinated Travel Lanes (VTL).

Wacana ini mencuat ketika Presiden RI Joko Widodo bersama petinggi negara lainnya mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-13 Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT).

Baca juga: Menko Airlangga: Para Pemimpin Negara Dukung RI di Presidensi G20 2022

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, para pemimpin ASEAN di sub-regional IMT-GT dan BIMP EAGA ini sepakat mendorong pengembalian travel corridor dan penggunaan VTL alias pembebasan karantina bagi turis asing yang telah divaksin.

"Para pemimpin Asean di sub-regional IMT-GT dan BIMP EAGA sepakat bahwa salah satu yang akan didorong adalah mengembalikan travel corridor, dan juga mendorong bagaimana menggunakan VTL," kata Airlangga dalam konferensi pers KTT BIMP-EAGA dan IMF GT, dikutip Kompas.com, Senin (1/11/2021).

Airlangga menuturkan, penggunaan VTL merupakan langkah pemerintah untuk mendorong kunjungan turis asing dan memajukan sektor pariwisata usai terhantam pandemi Covid-19.

Pasalnya, selama pandemi, kunjungan turis asing di tiga negara sub-regional Asia Tenggara ini turun signifikan dari 40 juta kunjungan pada tahun 2019 menjadi 8,2 juta kunjungan di tahun 2020.

Baca juga: Tinggal 2 Bulan, Airlangga Yakin Dana PEN Terserap Lebih dari 100 Persen

Akibatnya, pendapatan negara dari sektor pariwisata terimbas anjlok dari 29,7 miliar dollar AS tahun 2019 menjadi 6,2 miliar dollar AS pada 2020.

"Sehingga, sedang ada pembicaraan di luar IMT-GT dan BIMP-EAGA dengan Singapura terkait dengan VTL. Ini tentu jadi suatu standar baru yang dianggap bisa mendorong pemulihan di sektor pariwisata," beber dia.

Adapun penggunaan VTL belajar dari Thailand. Dalam konferensi tersebut, Perdana Menteri Thailand sempat menjabarkan soal regulatory sandbox yang tengah diimplementasikan di negaranya.

Turis-turis asing yang sudah mendapat vaksinasi Covid-19 tidak perlu menjalani masa karantina ketika berkunjung ke Phuket. Hal ini sudah diberlakukan di negara itu sejak Juli 2021.

Baca juga: Capaian Vaksin Rendah, 4 Provinsi Ini Jadi Sorotan Jokowi

"Itu jadi pembelajaran bagi Indonesia. Di situ terlihat bahwa jumlah turis maupun devisa yang dihasilkan untuk masyarakat di sekitar itu meningkat. Tentu kita bisa belajar dari apa yang dilakukan Malaysia dan Thailand, kita sudah mulai membuka di Kepri maupun di Bali," pungkas Airlangga.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cara Bayar BPJS Ketenagakerjaan Pakai LinkAja

Cara Bayar BPJS Ketenagakerjaan Pakai LinkAja

Spend Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BSI

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BSI

Spend Smart
Cara Bayar Netflix Pakai GoPay, DANA, dan OVO dengan Mudah

Cara Bayar Netflix Pakai GoPay, DANA, dan OVO dengan Mudah

Spend Smart
Cara Bayar Kartu Kredit Mandiri lewat ATM dan Aplikasi Livin'

Cara Bayar Kartu Kredit Mandiri lewat ATM dan Aplikasi Livin'

Spend Smart
Sempat Gangguan, Laman OJK Telah Normal Kembali

Sempat Gangguan, Laman OJK Telah Normal Kembali

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Mendapatkan Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Sudah Dibuka, Ini Cara Mendapatkan Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Whats New
OJK: Minat Nasabah Terhadap Pembiayaan Produktif Syariah Perlu Ditingkatkan

OJK: Minat Nasabah Terhadap Pembiayaan Produktif Syariah Perlu Ditingkatkan

Whats New
Rhenald Kasali: Literasi Digital dan Bahasa Keuangan Jadi Kunci Kuasai Uang

Rhenald Kasali: Literasi Digital dan Bahasa Keuangan Jadi Kunci Kuasai Uang

Whats New
Pengamat: Bursa CPO Bukan Solusi untuk Permasalahan Industri Sawit di RI

Pengamat: Bursa CPO Bukan Solusi untuk Permasalahan Industri Sawit di RI

Whats New
Goldman Sachs Sebut China Alami Peningkatan Permintaan Tembaga, Besi, dan Minyak

Goldman Sachs Sebut China Alami Peningkatan Permintaan Tembaga, Besi, dan Minyak

Whats New
Bantu Petani Karet, PGN bersama Masyarakat Kembangkan Pupuk Organik Terjangkau

Bantu Petani Karet, PGN bersama Masyarakat Kembangkan Pupuk Organik Terjangkau

Whats New
Ada Konflik di Rempang, Menteri Bahlil: Xinyi Paham Kondisi Saat Ini

Ada Konflik di Rempang, Menteri Bahlil: Xinyi Paham Kondisi Saat Ini

Whats New
Meski Sudah Diresmikan, Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung Belum Ditetapkan

Meski Sudah Diresmikan, Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung Belum Ditetapkan

Whats New
'Wealth Wisdom' PermataBank Edukasi Pentingnya Pemahaman Konsep Kekayaan Holistik

"Wealth Wisdom" PermataBank Edukasi Pentingnya Pemahaman Konsep Kekayaan Holistik

Whats New
RI Butuh Banyak Talenta Digital untuk Data Center, Ini Upaya yang Bisa Dilakukan

RI Butuh Banyak Talenta Digital untuk Data Center, Ini Upaya yang Bisa Dilakukan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com