Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Minyak Goreng Bisa Makin "Mendidih"

Kompas.com - 05/11/2021, 14:54 WIB
Yoga Sukmana

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga minyak goreng terus menanjak. Dan, berpotensi terus mendaki seiring proyeksi harga minyak kelapa sawit mentah atau CPO yang melanjutkan tren positif hingga akhir tahun.

Mengacu data situs hargapangan.id, rata-rata harga minyak goreng pada Kamis (4/11/2021) sebesar Rp 17.650 per kg, naik 0,56 persen dibanding hari sebelumnya Rp 17.550 per kg.

Sementara dalam sebulan terakhir, harga minyak goreng naik 8,95 persen.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan menyebutkan, pemicu kenaikan harga minyak goreng adalah lonjakan harga CPO di pasar global.

"Harga CPO pada minggu keempat Oktober 2021 meningkat sebesar 44,03 persen dibanding Oktober 2020," ujarnya, Selasa (2/11/2021).

Dia pun memprediksikan, harga minyak goreng berpotensi terus terkerek oleh kenaikan harga CPO di pasar dunia.

Baca juga: Awal November, Harga Minyak Goreng Terus Naik

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan, menjelang Natal dan Tahun Baru, biasanya permintaan CPO melonjak. Alhasil, harga CPO masih akan mengalami penguatan hingga akhir tahun ini.

Kepada Kontan.co.id, Rabu (3/11), Ibrahim memproyeksikan, harga CPO berpotensi untuk bergerak menuju RM 5.400 per ton.

Para importir menjelang periode musim dingin biasanya sudah memperbanyak cadangan CPO. Sehingga, harga CPO akan cukup sulit untuk bisa melebihi level RM 5.400 per ton.

Pada perdagangan Kamis (4/11/2021), harga CPO kontrak pengiriman Januari 2022 di Bursa Derivatif Malaysia berada di level RM 5.071 per ton.

Harga CPO sudah mengalami reli mingguan dalam enam pekan berturut-turut, dari posisi harga RM 4.518 per ton pada 17 September lalu. (Reporter: Hikma Dirgantara, Ratih Waseso, SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan)

Baca juga: Ikatan Pedagang Pasar: Harga Minyak Goreng Sekarang Lebih Parah...

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: CPO terus menanjak hingga akhir tahun, harga minyak goreng berpotensi terus mendaki

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com