JAKARTA, KOMPAS.com - Western Union adalah salah satu penyedia layanan pengiriman uang antar negara yang paling dikenal, meski sebenarnya, Western Unior juga melayani pengiriman uang dari dalam negeri.
Lewat Western Union, Anda tidak perlu membuka rekening bank untuk mengirim atau menerima uang. Hal ini berbeda dengan bank, Anda hanya perlu menunjukkan kartu identitas saja untuk mengirim uang atau menerima uang lewat Western Union.
Perusahaan ini berbasis di Colorado, Amerika Serikat, dan sudah beroperasi di lebih dari 200 negara dan wilayah, termasuk di Indonesia.
Secara keseluruhan, Western Union memiliki lebih dari 500.000 agen yang tersebar di seluruh dunia.
Baca juga: Mudah, Begini Cara Mengirim Uang Lewat Western Union
Di Indonesia, agen Western Union beberapa di antaranya yakni kantor Pos Indonesia, Pegadaian, beberapa bank lokal, bahkan minimarket seperti Indomaret.
Lalu? Berapa biaya transaksi yang ditarik bila menggunakan layanan Western Union?
Laman resmi perusahaan tidak mencantumkan biaya layanan yang ditarik bila menggunakan layanan mengirim uang. Namun, dilansir dari encyclopedia.com, biaya mengirim uang yang dibebankan ketika menggunakan layanan Western Union bisa mencapai setidaknya 10 persen bila Anda mengirim uang dalam nilai kecil. Biaya transaksi ini dibebankan kepada pihak yang melakukan pengiriman uang.
Lalu, bagaimana cara menerima uang lewat Western Union?
Untuk menerima uang lewat Western Union, berikut langkah yang harus Anda lakukan:
Baca juga: Layani Pengiriman Uang Antar-Negara, BSI Gandeng Western Union
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.