Australia Beli Kopi dan Kertas dari Indonesia Senilai 45,2 Juta Dollar AS

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perdagangan memfasilitasi penandatanganan kontrak (purchasing order) antara pelaku usaha Indonesia dan mitra dagang asal Australia untuk komoditas kopi instan dan kertas sebesar 45,2 juta dollar AS.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi dan Kepala Indonesian Trade Promotion Center Sydney Ayu Siti Maryam mengatakan, sudah 2 kali Australia berpartisipasi dalam signing trade commitment dengan Indonesia.

“Sejak awal pembukaan Trade Expo Indonesia-Digital Edition (TEI-DE), termasuk hari ini, sudah 2 kali Australia berpartisipasi dalam signing trade commitment. Penandatanganan kali ini mencapai 45,2 juta dollar AS. Sebelumnya nilai kontrak dagang antara Indonesia dan Australia tercatat mencapai 108,9 juta dollar AS,” ujar Didi dalam siaran resminya, Senin (8/11/2021).

Baca juga: Bagaimana Aturan Pajak Bisnis Franchise Kedai Kopi?

Didi mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kerja sama ekonomi antar-kedua negara.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh perwakilan Pemerintah Indonesia yang telah mendukung penuh dan memfasilitasi kerja sama antara Indonesia dengan berbagai mitra dagang,” ungkap Didi.

Meskipun sesi interaktif di TEI-DE sudah berakhir, lanjut Didi, para buyers tetap bisa mengeksplorasi produk dan jasa unggulan Indonesia hingga 20 Desember 2021.

“Silakan jelajahi setiap kategori produk dan jasa di www.tradexpoindonesia.com untuk mengenal lebih jauh tentang produk dan jasa ekspor Indonesia,” imbuh Didi.

Didi menambahkan, total perdagangan Indonesia-Australia pada periode Januari-Agustus 2021 tercatat sebesar 7,93 miliar dollar AS. Dari nilai tersebut, ekspor Indonesia ke Australia sebesar 2,14 miliar dollar AS, sedangkan impor Indonesia dari Australia sebesar 5,79 miliar dollar AS.