JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau kesiapan fasilitas Bandara Ngloram yang berlokasi di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, pada Rabu (10/11/2021).
Tinjauan ini untuk memastikan kesiapan jelang dibukannya penerbangan komersial di bandara itu.
Ia mengatakan, pada 26 November 2021 mendatang akan dilakukan penerbangan perdana di Bandara Ngloram. Rencananya penerbangan perdana dilakukan oleh maskapai Citilink, anak usaha dari PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.
Baca juga: Mantan CEO Citilink Indonesia Albert Burhan Jadi Dirut Pelita Air
“Rencananya Citilink yang akan melakukan penerbangan perdana,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (11/11/2021).
Budi Karya menjelaskan, dalam tinjauannya kali ini ia mengecek kesiapan sejumlah fasilitas bandara, mulai dari sisi udara seperti landasan pacu, pagar pengaman, mobil pemadam kebakaran, dan lain sebagainya. Serta, pada sisi darat seperti bangunan terminal penumpang, dan fasilitas lainnnya.
Dia ingin memastikan fasilitas bandara telah memenuhi aspek keselamatan jelang dibukannya penerbangan komersial.
“Saya sudah lihat tadi bangunan terminalnya indah sekali, karena pembangunannya dilakukan oleh arsitek pemenang sayembara desain bandara. Insyaallah pada saatnya nanti sudah beroperasi, dapat berjalan dengan baik,” ucap Budi Karya.
Menurutnya, pemerintah terus membangun konektivitas di daerah-daerah maupun kota-kota kecil di Pulau Jawa, diantaranya dengan membangun bandara yang bisa didarati pesawat jenis ATR-72. Tujuannya agar jangkauan dari dan ke daerah-daerah tersebut lebih merata.
"Ini membuat konektivitas lebih pasti dan pengembangan di daerah juga lebih merata,” kata dia.
Untuk diketahui, Bandara Ngloram mulai dibangun oleh Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Udara sejak 2018 hingga 2021.
Baca juga: Beroperasi Tahun Ini, Bandara Ngloram Blora Jadi Pengumpan Tujuan Semarang hingga Jakarta
Sebelumnya Bandara Ngloram adalah bandara milik PT Pertamina yang dibangun untuk menunjang operasional perusahaan dan sudah tidak beroperasi lagi sejak 1984.
Saat ini, Bandara Ngloram memiliki landas pacu (runway) sepanjang 1.500 meter x 30 meter, taxiway 142 meter x 23 meter, apron 90 meter x 60 meter, dan terminal penumpang seluas 3.526 meter persergi. Pada proses pembangunannnya, melibatkan masyarakat sekitar melalui program padat karya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.