JAKARTA, KOMPAS.com - Seperti yang diketahui pandemi membuat banyak bisnis mengalami pasang surut lantaran minimnya penjualan. Tak sedikit juga yang harus gulung tikar lantaran tak sanggup lagi mengelolanya karena tak ada modal.
Namun, bagi pebisnis yang tetap ingin maju, pandemi justru menjadi salah satu momentum yang tepat untuk menguatkan fondasi bisnis dan memacu agar bisnis terus berkembang.
Hal inilah yang dirasakan oleh Merry Hakim dalam mengembangkan bisnis usaha distronya yang dibuka di Bandung tepatnya di Jalan Sultan Agung No.7, yang diberi nama MRJN.
Baca juga: Sandiaga: Mau Jualan Kuliner atau Fesyen, Semua Harus Lewat Digital
Kepada Kompas.com Merry bercerita, jauh sebelumnya, tepat pada tahun 2014 yang lalu, usaha distronya hanya kecil-kecilan saja. Pada saat itu brand distro yang dimilikinya diberi nama Maryjane.
Namun, karena Maryjane terkesan lebih wanita, di tahun 2018 kemudian, dia bersama suaminya Moch. Mulyana mencoba me-rebranding usahanya dengan nama MRJN.
"Dari awal itu konsep kami casual streetwear yang bisa dipakai semua gender entah itu wanita atau laki-laki. Tapi karena Maryjane terdengar lebih girly atau lebih perempuan dan enggak sesuai dengan konsep kami tadi itu, akhirnya kami rebranding lah jadi MRJN," ujarnya kepada Kompas.com, saat ditemui di outletnya, Senin (15/11/2021).
Seiring berjalannya waktu, MRJN pun terus mengikuti trend masa kini. Masih mengangkat konsep yang sama, yaitu Streetwear dengan ciri khas desainnya, fokus utama produk MRJN adalah t-shirt, hoodie, hingga crewneck.
"Namun seiring meningkatnya permintaan pasar, kami juga membuat jaket, celana, aksesoris dan banyak lainnya," ungkap Marry.
Merry mengakui pandemi menjadi momentum tersendiri bagi MRJN untuk terus bangkit dan semakin lebar mengepakkan sayapnya.
Sebab di saat itu, dia merasa memiliki tanggung jawab yang besar akan tim atau pegawainya yang berjumlah lebih dari 40 orang untuk terus bekerja di tengah menurunya penjualan, disanalah dia memutar otak sehingga memanfaatkan platform digital untuk menjual produknya.
Baca juga: Menkop Sebut UMKM yang Terhubung ke Platform Digital Bisa Bertahan di Tengah Pandemi
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.