Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diprediksi Lanjutkan Pelemahan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 02/12/2021, 08:00 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melemah pada Kamis (2/12/2021). IHSG Rabu (1/12/2021) ditutup negatif di level 6.507,67 atau turun 25,25 poin (0,4 persen).

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal indikator MACD bergerak di trend distribusi dan stochastic turun ke area oversold mengindikasikan trend pelemahan. Namun, pelemahan mulai terbatas.

“IHSG diprediksi melemah. Investor akan mencermati perkembangan terkait Covid-19 varian Omicron dan dampaknya pada aktivitas perekonomian serta menanti kebijakan The Fed mengantisipasi potensi semakin tingginya inflasi,” kata Dennies dalam rekomendasinya.

Baca juga: Mau Beli Saham Infrastruktur, Ini Hal yang Perlu Diperhatikan Investor

Dennies memproyeksikan IHSG akan bergerak resistance di level 6.630 sampai 6.568, dan support di level 6.46957 hingga 6.432.

Berbeda dengan Analis Panin Sekuritas William Hartanto yang memprediksi IHSG akan menguat hari ini. Menurut William, IHSG berpotensi mengalami rebound teknis jika mampu bertahan di atas support 6.481.

“IHSG (kemarin) masih mampu bertahan di atas support 6.481, kondisi ini membuka peluang terjadinya rebound teknis. Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.481 - 6.645,” kata William.

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain:

1. Pilarmas Investindo

TOWR last price 1.180, support 1.150, resistance 1.250

MLBI last price 8.150, support 7.800, resistance 8.350, TP 8.000 – 9.900, Exit 7.650 - 8.400

ADRO last price 1.755, support 1.720, resistance 1.800, TP 1.400 - 1.500, Exit 1.800

2. Artha Sekuritas

DMAS entry level 220 - 228, TP 236 - 244, stop loss 216.

MIKA entry level 2.350 – 2.380, TP 2.440 – 2.480, stop loss 2.320.

TOWR entry level 1.170 – 1.200, TP 1.240 – 1.270, stop loss 1.150.

Baca juga: Saat Investasi Saham, Jangan Pakai Dana Pinjaman

3. Panin Sekuritas

ASII rekomendasi buy 5.550 – 5.750, hold selama tidak turun di bawah 5.550, TP 6.250 – 6.400.

EMTK rekomendasi buy 1.880 – 1.900, TP 1.970 – 2.000, stop loss <1.800.

INDY rekomendasi buy 1.675 – 1.680, TP 1.765 – 2.140 (estimasi penutupan gap), stop loss <1.595.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com